ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

@bertuliskisah


Kamu bukan penulis yang handal. Karena kamu bukan penulis yang bermanfaat untuk orang lain, kamu harus jadi pembaca yang bermanfaat untuk diri sendiri.

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

19 Oct, 13:06


Dia merahasiakan hubungannya dengan Allah.

Tidak ada yang tahu kedalaman pengabdiannya, berdoa di larut malamnya, atau air mata yang dia tumpahkan di sujudnya.

Dia berpaling kepada-Nya untuk kekuatan, bimbingan, dan kedamaian, tanpa membutuhkan dunia untuk bersaksi.

Ikatannya dengan Allah adalah harta terbesarnya, dilindungi dan dihargai di dalam hatinya❤️‍🩹

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

19 Oct, 12:57


Dia tidak banyak bicara, dan orang-orang bertanya-tanya mengapa?

Beberapa orang berpikir dia pemalu, yang lain berpikir dia kasar. Tapi apa yang tidak mereka lihat adalah pertempuran yang dia perjuangkan di dalam, beban yang dia bawa sendirian. Diam adalah perisainya, caranya untuk melindungi dirinya dari dunia yang sering salah paham.

Di dunia saat ini, orang banyak bicara tetapi sedikit mendengarkan.

Allah mengetahui apa yang ada di dalam hatinya, dan Dia adalah pendengar yang paling baik ketika tidak ada orang lain.

Dia berpaling kepada-Nya di saat-saat tenangnya, mencari kedamaian yang tidak dapat diberikan dunia🥀

Diam bukan berarti lemah—seringkali di situlah dia menemukan kekuatannya. Jadi, jangan menilai keheningannya, karena hanya Allah yang tahu kisahnya🌷

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

15 Oct, 11:51


Mulai hari ini dan seterusnya, saya mendesak kamu dan kalian semuanya untuk tidak hanya bereaksi terhadap setiap gulungan, cerita, atau postingan yang kita lihat tentang Palestina, Yaman, Lebanon, Suriah, dan saudara-saudara dan situs kita yang lain di seluruh dunia, membagikannya.

Bagikan secara luas, sebanyak yang kamu bisa.

Bicara tentang mereka di setiap platform, dengan teman-teman kita, dengan keluarga kita, kepada setiap orang yang dapat kita hubungi.

JANGAN BERHENTI BERBICARA TENTANG PALESTINA. ❤️‍🩹

Sudah setahun sejak 7 Oktober 2023, tetapi pada kenyataannya, sudah 76 tahun bencana.
Tidak ada lagi alasan.
Tidak ada lagi penyangkalan.

Sudah waktunya untuk mengakui kebenaran. Sudah waktunya untuk berbicara dan mengambil tindakan.


Pada tanggal 7 Oktober, ketika yang tertindas akhirnya mengambil tindakan untuk membela diri, mereka langsung dilabeli sebagai teroris.

Tetapi tanyakan pada diri kita sendiri ; Kalau aja kita berada di tempat mereka, apakah kita akan tetap diam?

Apakah kita akan membiarkan mereka menyiksa kita dan orang yang kita cintai, memaksa kita untuk menonton saat mereka melakukan kengerian yang gak bisa bisa dikatakan, dan terus membiarkan tubuh orang yang kita cintai bahkan dalam kematian?

Mereka menimbulkan penderitaan terburuk saat orang yang kita cintai masih hidup, namun mereka terus berlanjut bahkan setelah mereka pergi.

Apakah kita masih akan menyebut mereka teroris? Apakah kita masih akan membenarkan tindakan Israel, Zionis, penindas ini sebagai “pertahanan diri” belaka?

Apa yang tersisa untuk dipertahankan ketika kita sudah memegang semua kekuasaan, ketika kuta melabeli yang tertindas sebagai teroris karena berani melawan ketidakadilan yang dilakukan kepada mereka? 🥀🥀

#prayforpalestine #gaza ❤️‍🩹❤️‍🩹

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

14 Oct, 12:04


Ada seorang anak yang diusap kepalanya, tapi yang runtuh air matanya:”)

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

13 Oct, 07:05


Tahsin Online by Tasneem Class

*"BELAJAR MENGAJI DARI RUMAH"*

Kakak Sibuk, tapi ingin belajar membaca Al-Qur'an? AHLAN, kami datang memberikan solusi

Kelas ini sangat cocok untuk Kakak yang baru belajar membaca Al-Qur'an (Pemula/masih terbata-bata) atau sudah lancar membaca tapi ingin mempelajari teori-teori tahsin.

📌Keunggulan Kelas Kami⁣
1. Waktu Fleksibel (24 jam)
2. Penyetoran via VN Senin-Jum'at
3. Dibimbing oleh pengajar bersanad dan berpengalaman
4. Ngaji Bareng Via Call Group Ahad/Sabtu
5. Modul Teori Tahsin Makharijul Huruf dan Shifatul Huruf
6. 1 Halaqah 7-10 orang
7. Pembelajaran sebanyak 5 pekan
8. Alarm Tahajjud, Dhuha, Dzikir Pagi & Petang

🔖Persyaratan⁣
1. Muslimah
2. Mau belajar membaca Al-Qur'an dengan baik⁣
3. Menyelesaikan infaq program
4. Menaati aturan yang berlaku⁣

💸 *INFAQ*
1. 19K/ 5 pekan
3. 29/ 5 pekan
4. 49K/ 5 pekan

Kuota terbatas‼️
Ditunggu kabar baiknya ya shalihah
Hubungi : 083149405018 (Jenna)

Ig: Tasneem.class (dihack)

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

11 Oct, 12:22


Just Promotion ! 📌

order jasanya wa.me/6282330785985

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

10 Oct, 13:30


Setiap kita akan diuji dengan apa yang kita ucapkan. Entah itu komentar mungkin, celaan, nasihat, atau janji.
Pada waktunya akan tiba kondisi yang sesuai dengan apa yang pernah kita katakan.
Ketika ujian itu datang maka kita dinilai kembali tentang kejujuran, credibility, atau iman kita.

Ulama salaf dulu enggan berkomentar buruk pada dosa karena takut ditimpakan hal yang sama.

Atau dulu ada sahabat yg berkata كذا وكذا di medan perang (ia menolak harta dan ingin syahid) lalu Rasulullah sallallahu’alaihi wasalam bersabda

"jika seandainya kau jujur dalam ucapanmu, maka Allah akan buktikan kejujuranmu.”

Benar saja ketika perang berkecamuk, maka orang tersebut syahid.

Dan Rasulullah pun takjub, seraya berkata “sejatinya dia telah jujur dan kepada Allah dan buktikan kejujurannya.”

— حفظه الله

🖇️ t.me/bertuliskisah

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

02 Oct, 13:27


Ya Allahku..

Tolong lindungi kami dari mereka yang ingin melihat kami jatuh,

tolong lindungi kami dari mereka yang berpura-pura memiliki niat baik tetapi diam-diam ingin melihat kami gagal dalam setiap tugas yang kami lakukan.

Ya Allah,

kami percaya kepada-Mu, hanya Engkau yang melindungi kami dari orang-orang yang berpura-pura berbuat baik kepada kami dan diam-diam menikmati rasa sakit yang mungkin kami rasakan.

Ya Allah lindungi kami dari musuh kami, terutama mereka yang berpura-pura menjadi teman kami, آمیـــــــــــــن یارب العالمین . 🤲🏻🥹

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

26 Sep, 01:53


Kekeliruan besar orang-orang adalah mengira bahwa orang baik tidak punya kekurangan sama sekali, tidak punya keburukan sama sekali.

Dan orang jahat tidak punya kebaikan sama sekali.
Hasilnya kita menyukai dan membenci secara tidak proporsional. Kita mudah kecewa, harapan kita mudah patah.

Ingatlah kaidah, sekurus-kurusnya ikan pasti ada dagingnya, segemuk-gemuknya ikan pasti ada durinya.
Kita bergaul dengan manusia dan kita pun manusia.

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

26 Sep, 01:52


Kepada ayah yang membangunkan seluruh keluarganya untuk Subuh bayangkan hadiahmu dari Allah.

Kepada ayah muslim yang tidak hanya menyediakan untuk keluarganya secara finansial, tetapi juga secara emosional
bayangkan hadiahmu dari Allah.

Kepada ayah muslim yang menunjukkan kepada putrinya bagaimana seorang pria harus memperlakukannya
bayangkan hadiahmu dari Allah.

Kepada ayah muslim yang anak-anaknya bahagia ketika dia berjalan melewati pintu
bayangkan hadiahmu dari Allah.

Semoga Allah membalas mu karena menghormati peranmu sebagai Ayah dengan cara sebaik mungkin.

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

26 Sep, 00:35


Teruslah meminta kepada Allah apa yang dirimu inginkan sampai Dia menjawab doamu dan membuka pintu yang indah untuk mu.

Allah akan, suatu hari nanti. Tidak perlu terburu-buru atau khawatir tentang bagaimana hal itu akan terjadi.

Sebaliknya, fokuslah pada ketawakkalan mu, dan percayalah pada waktu-Nya yang sempurna.

Biarkan hatimu tenang, mengetahui bahwa Allah selalu mendengarkan dan bahwa rencana-Nya lebih baik daripada apa pun yang dapat kita bayangkan. ♡

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

25 Sep, 04:37


Tidak semua yang ada di sekitar kita menjadi hak kita. Karena kepemilikan segala yang ada di sekitar kita, adalah kepemilikan yang terikat aturan.

Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri حفظه الله

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

23 Sep, 06:22


Tak ada kebebasan pada aturan Allah bagimu wahai muslimah..

Untuk apa kebebasan di dunia jika kelak diakhirat terpenjara dalam lautan api berkobar-kobar yang siap menyantap tubuhmu dikarenakan ketika di dunia enggan belajar tentang aturan Allah dalam berpakaian.

Mari berbenah jika masih diberi nafas sebab tak ada yang bisa menjamin kita masih hidup kedepannya.

Jangan mau jadi muslimah yang suka kebebasan..


@catatanann_

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

23 Sep, 05:29


Akhawati di media sosial, tidak perlu tampil hanya untuk dikenal.


Tidak perlu berada di bagian komentar dengan saudara-saudara yang terkikik dan tertawa

Tidak perlu memposting foto mu dan sarung tangan mu dengan bunga.

Jaga diri mu untuk tidak dikenal di media sosial karena itu akan melindungi mu dari fitnah. #selfreminder 🍂


— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

22 Sep, 06:57


Untukmu yang sedang berat ujiannya, bersabarlah sebentar.

Dunia ini sementara dan segala sesuatu di dalamnya pun sementara.


Lambat laun ujianmu pasti hilang, atau paling tidak kau akan terbiasa dengan sulitnya hidup, tanpa kau sadari dirimu pun bermetamorfosa menjadi pribadi yang lebih tangguh.

Allah akan hapus air matamu gantikan keceriaan di wajahmu, yakinlah.
Dan ketika kematian datang, pahitnya hidup atau manisnya hidup seketika akan sirna.

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

14 Sep, 10:36


Kita harus terus-menerus mengingatkan dan mempersiapkan diri bahwa orang-orang yang tidak pernah kita duga akan hilang pada akhirnya akan hilang tanpa peringatan apa pun.

Dengan cara ini, mungkin kita akan belajar untuk lebih bersyukur dan tidak akan ditinggalkan dengan penyesalan tentang hal-hal yang bisa kita katakan atau lakukan dengan mereka.

Mulailah segalanya karna Allah, Allah lagi, dan Allah saja terus.
Dengan begitu bukanlah suatu permintaan, melainkan memulai cengkrama kita dengan Allah

بارك الله فيكم

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

14 Sep, 10:33


Salah satu kenyamanan terbesar bagi hati ku adalah mengetahui hadiah besar dan janji-janji indah dari Allah, terutama bagi mereka yang tulus dan sabar.

Mungkin ini tampak tidak pasti, tetapi itu pasti melalui doa 🤍

Tidak masalah kapan dan bagaimana, itu hanya akan terjadi dengan satu atau lain cara.

Atas izin Allah.

— ayurizkamahara

ʙᴇʀᴛᴜʟɪs ᴋɪsᴀʜ 𐙚

12 Sep, 01:41


Kita hanya Manusia.

Kita lemah dan terus-menerus membuat kesalahan dan melakukan dosa.
Kita hanya manusia, sehingga jauh lebih sulit bagi kita untuk memaafkan orang lain.

Namun, kita masih menjadi hamba Allah, dan tujuan kita sehari-hari adalah untuk menyenangkan Dia.

Jadi kita harus berjuang untuk kebaikan dalam setiap perbuatan dan tindakan ibadah yang kita lakukan.

Mengatakan ‘kita hanya manusia’ bukanlah alasan untuk menjadi kurang penyayang, kurang murah hati; kurang dari yang terbaik yang bisa kita lakukan jika saja kita berhenti membuat alasan seperti ‘kita hanya manusia’.


— ayurizkamahara