Di dunia penulisan, konsisten adalah hal yang nggak bisa ditawar-tawar, mutlak harus ada.
Kenapa? Karena tanpa nya kita nggak akan pernah bisa menyelesaikan apa-apa yang menjadi target.
Jika Anda membaca buku Atomic Habits karya James Clear, dia mengajarkan bagaimana perubahan 1% yang dilakukan setiap hari akan sangat berpengaruh pada hasil di masa yang akan datang.
Nggak kerasa perubahannya. Tapi di titik tertentu perubahan besar terjadi dalam hidup kita.
โKang tapi kenapa saya sudah konsisten, kok nggak jadi-jadi orang ya?โ
Memang situ bukan orang?๐
Paham maksudnya. Jangan-jangan yang Anda lakukan itu bukan konsisten, tapi lebih ke rutinitas monoton.
Bedanya apa?
1. Konsisten punya tujuan yang jelas. Monoton nggak punya tujuan.
2. Konsisten punya evaluasi yang jelas per harinya (ada progress), monoton nggak ada sama sekali evaluasi.
3. Konsisten dilakukan secara sadar, tertarget, terencana, monoton dilakukan secara nggak sadar, nggak ada target dan nggak terencana sama sekali.
Dan masih banyk perbedaannya. Hmmm, masih di buku Atomic Habits nya James Clear, nggak ada perubahan yang instan. Perubahan besar akan selalu terjadi pada langkah-langkah kecil yang konsisten.
Gitu sih. Sama dengan nulis, bisnis, atau apapun, jangan harap akan menjadi penulis legendaris seperti JK. Rowling atau lainnya jika baru mulai sehari dua hari belajar nulis, lalu berhenti melakukannya. Yah itu mah kayak main-main saja.
Terakhir benar yang dikatakan oleh salah satu penulis Favorit saya John C. maxwell.
Dia bilang:
โDisiplin kecil yang diulang dengan konsistensi setiap hari mengarah kepada pencapaian besar yang diperoleh perlahan dari waktu ke waktu.โ
Saya mengimani dan mengamini apa yang dikatakan John C. Maxwell. Yuk gas cicil tiap hari menuju perbaikan yang lebih besar.
Apalagi menjelang tahun 2025 nih. Siap-siap resolusi apa yang mau dikejar.
Hormat saya,
Tendi Murti
Gabung ke saluran whatsapp saya yuk:
https://whatsapp.com/channel/0029VaetJpvLSmbfb8hVHG1S
Yang terbisa di whatsapp akan lebih nyaman in syaa Allah.