InaTEWS_BMKG @inatews_bmkg Channel on Telegram

InaTEWS_BMKG

@inatews_bmkg


Telegram Chanel InaTEWS_BMKG,  merupakan salah satu alat moda  penyebaran informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami dari BMKG. User yang subscribe, secara bersamaan akan segera menerima informasi kapanpun pada saat BMKG mendiseminasikan informasi.

InaTEWS_BMKG (Indonesian)

Telegram Chanel InaTEWS_BMKG, merupakan salah satu alat moda penyebaran informasi gempabumi dan peringatan dini tsunami dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Pengguna yang berlangganan, akan segera menerima informasi secara real-time kapanpun BMKG mendiseminasikan informasi terkait gempa bumi dan peringatan dini tsunami. Dengan bergabung di kanal ini, Anda akan mendapatkan akses langsung ke informasi yang dapat membantu dalam mempersiapkan diri dan keluarga dari potensi bencana alam. Jangan lewatkan kesempatan untuk selalu waspada dan mendapatkan informasi terbaru secepatnya melalui InaTEWS_BMKG di Telegram!

InaTEWS_BMKG

02 Jan, 06:43


shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

02 Jan, 06:42


GEMPABUMI TEKTONIK M5.2 DI LAUT MALUKU, SULAWESI UTARA, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Kamis 02 Januari 2025 pukul 12.32.21 WIB wilayah Teluk Tomini, Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0,22° LS ; 125,21° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 127 Km arah Tenggara Kota Tutuyan, Sulawesi Utara pada kedalaman 54 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya deformasi batuan dalam Lempeng Laut Maluku. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik ( oblique thrust ).

Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Nuangan dan Pinolosian Timur dengan skala intensitas II - III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), dan daerah Motongkad, Bolaang Mongondow Timur dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 12.50 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*


Jakarta, 02 Januari 2025
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG



Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

02 Jan, 05:36


Info Gempa Mag:5.2, 02-Jan-25 12:32:21 WIB, Lok:0.26 LS,125.19 BT (130 km Tenggara TUTUYAN-BOLTIM-SULUT), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

22 Dec, 17:09


Info Gempa Mag:5.2, 23-Des-24 00:05:49 WIB, Lok:9.54 LS,106.56 BT (283 km Tenggara KAB-SUKABUMI-JABAR), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

20 Dec, 20:49


shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

20 Dec, 20:01


GEMPABUMI TEKTONIK M5,2 DI LAUT BANDA, MALUKU, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Sabtu 21 Desember 2024 pukul 02.26.18 WIB wilayah Laut Banda, Maluku diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,1. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 6,90° LS ; 131,82° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 18 Km arah Barat Laut Yaru, Maluku Tenggara Barat, Maluku pada kedalaman 53 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Laut Banda. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser ( strike-slip ).

Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Yaru dan Tanimbar Utara dengan skala intensitas IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), daerah Wuar Labobar, Maluku Tenggara Barat dengan skala intensitas III - IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), daerah Kota Saumlaki dengan skala intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), dan daerah Kota Langgur, Kota Tual, dan Kota Dobo dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 03.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Jakarta, 21 Desember 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

20 Dec, 19:29


Info Gempa Mag:5.2, 21-Des-24 02:26:18 WIB, Lok:6.95 LS,131.85 BT (128 km TimurLaut TANIMBAR), Kedlmn:115 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

20 Dec, 18:51


Info Gempa dirasakan mag:5.3, lokasi:Pusat gempa berada di laut 79 km BaratLaut SUMUR-BANTEN, waktu:21-Des-24 01:22:37 WIB, kedlmn:10 Km, gempa ini dirasakan(MMI):II Liwa, III Tanggamus, III Panimbang, III Taman Jaya, II - III Panggarangan, II - III Wanasalam, II-III Bayah::BMKG

InaTEWS_BMKG

20 Dec, 18:41


Info Gempa dirasakan mag:5.3, lokasi:Pusat gempa berada di laut 79 km BaratLaut SUMUR-BANTEN, waktu:21-Des-24 01:22:37 WIB, kedlmn:10 Km, gempa ini dirasakan(MMI):II Liwa, III Tanggamus::BMKG

InaTEWS_BMKG

20 Dec, 18:25


Info Gempa Mag:5.3, 21-Des-24 01:22:37 WIB, Lok:6.56 LS,104.87 BT (79 km BaratLaut SUMUR-BANTEN), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

19 Dec, 11:58


shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

19 Dec, 11:57


GEMPABUMI TEKTONIK M5,1 DI LAUT BANDA, MALUKU, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Kamis 19 Desember 2024 pukul 17.51.32 WIB wilayah Laut Banda, Maluku diguncang gempabumi tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,1. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 6,32° LS ; 130,43° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 207 Km arah Barat Laut Tanimbar, Maluku pada kedalaman 149 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Laut Banda. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser ( strike-slip )

Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Amahai, Maluku Tengah dengan skala intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), daerah Wer Maktian, Maluku Tenggara Barat dengan skala intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu) dan daerah Dawelor Dawera, Maluku Barat Daya dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 18.17 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Jakarta, 19 Desember 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

22 Nov, 08:22


GEMPABUMI TEKTONIK M5,4 DI LAUT MALUKU, DARUBA, MALUKU UTARA, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Jumat 22 November 2024 pukul 14.51.03 WIB wilayah Laut Maluku, Daruba, Maluku Utara diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,1. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 2,62° LU ; 128,13° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 53 Km arah TimurLaut Pulau Doi, Maluku Utara pada kedalaman 56 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas faulting/penyesaran pada lempeng Laut Maluku. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan sesar naik dengan kombinasi mendatar ( oblique thrust fault ).

Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Morotai dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 15.10 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Jakarta, 22 November 2024
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

22 Nov, 08:13


Info Gempa dirasakan mag:5.4, lokasi:Pusat gempa berada di laut 74 km BaratLaut Daruba, waktu:22-Nov-24 14:51:03 WIB, kedlmn:13 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III Morotai::BMKG

InaTEWS_BMKG

22 Nov, 08:10


Info Gempa dirasakan mag:5.4, lokasi:Pusat gempa berada di laut 74 km BaratLaut Daruba, waktu:22-Nov-24 14:51:03 WIB, kedlmn:13 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III Morotai::BMKG

InaTEWS_BMKG

22 Nov, 07:54


Info Gempa Mag:5.4, 22-Nov-24 14:51:03 WIB, Lok:2.71 LU,128.17 BT (74 km BaratLaut DARUBA-MALUT), Kedlmn:13 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

21 Nov, 12:47


shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

21 Nov, 12:47


GEMPABUMI TEKTONIK M5,4 DI SARMI, PAPUA, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
 
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Kamis 21 November 2024 pukul 19.12.50 WIB wilayah Pantai Timur Bagian Barat, Sarmi, Papua diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,4. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 2,19° LS ; 139,13° BT, atau tepatnya berlokasi di darat 56 km Tenggara Sarmi, Papua pada kedalaman 35 km.
 
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser ( strike-slip ).
 
Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Sarmi dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
 
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 19.40 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
 
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
 
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
 
Jakarta, 21 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG
 
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

21 Nov, 12:38


Info Gempa dirasakan mag:5.4, lokasi:Pusat gempa berada di darat 53 km tenggara Sarmi, waktu:21-Nov-24 19:12:50 WIB, kedlmn:10 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III Sarmi::BMKG

InaTEWS_BMKG

21 Nov, 12:34


Info Gempa dirasakan mag:5.4, lokasi:Pusat gempa berada di darat 53 km tenggara Sarmi, waktu:21-Nov-24 19:12:50 WIB, kedlmn:10 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III Sarmi::BMKG

InaTEWS_BMKG

21 Nov, 12:24


Info Gempa dirasakan mag:5.4, lokasi:Pusat gempa berada di darat 53 km tenggara Sarmi, waktu:21-Nov-24 19:12:50 WIB, kedlmn:10 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III Sarmi::BMKG

InaTEWS_BMKG

18 Nov, 00:35


shakemap Corrected

InaTEWS_BMKG

18 Nov, 00:34


GEMPABUMI TEKTONIK M5,0 DI SAMUDERA PASIFIK, SARMI, PAPUA, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
  
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Senin 18 November 2024 pukul 06.01.08 WIB wilayah Samudera Pasifik, Sarmi, Papua diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,60° LS ; 139,48° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 85 Km arah Timur Laut Kota Sarmi, Papua pada kedalaman 10 km.
 
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya aktivitas sesar aktif. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip).
 
Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Bonggo, Sarmi dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI. 

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 06.45 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
 
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
 
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
 
Jakarta, 18 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG
 
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

17 Nov, 23:04


Info Gempa Mag:5.0, 18-Nov-24 06:01:08 WIB, Lok:1.09 LS,139.64 BT (130 km TimurLaut SARMI-PAPUA), Kedlmn:113 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

14 Nov, 21:08


Shakemap Corrected

InaTEWS_BMKG

14 Nov, 21:07


GEMPABUMI TEKTONIK M5,3 DI PESISIR BARAT, LAMPUNG, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
 
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Jumat 15 November 2024 pukul 02.08.16 WIB wilayah Pesisir Barat, Lampung diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,2. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 6,33° LS ; 104,04° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 118 Km arah Barat Daya Tanggamus, Lampung pada kedalaman 86 km.
 
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia (intra-slab). Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust).
 
Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Bengkunat dan Cukuh Balak dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
 
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 02.36 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
 
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
 
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
 
Jakarta, 15 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG
 
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

14 Nov, 19:25


Info Gempa dirasakan mag:5.3, lokasi:Pusat gempa berada di laut 102 km Barat Daya Tanggamus, waktu:15-Nov-24 02:08:16 WIB, kedlmn:74 Km, gempa ini dirasakan(MMI):II - III Bengkunat, II - III Cukuh Balak::BMKG

InaTEWS_BMKG

14 Nov, 19:11


Info Gempa Mag:5.3, 15-Nov-24 02:08:16 WIB, Lok:6.24 LS,104.16 BT (102 km BaratDaya TANGGAMUS-LAMPUNG), Kedlmn:74 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

13 Nov, 19:30


shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

13 Nov, 19:29


GEMPABUMI TEKTONIK M5,1 DI ENGGANO, BENGKULU, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
  
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Kamis 14 November 2024 pukul 01.40.44 WIB wilayah Enggano, Bengkulu diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 5,12° LS ; 102,23° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 25 Km arah baratlaut Enggano, Bengkulu pada kedalaman 42 km.
 
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia kedalam lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar naik ( oblique thrust fault ).
 
Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Enggano dengan skala intensitas III - IV MMI ( Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
 
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 02.10 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
 
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
 
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
 
Jakarta, 14 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG
 
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

13 Nov, 18:44


Info Gempa Mag:5.1, 14-Nov-24 01:40:44 WIB, Lok:5.04 LS,102.35 BT (35 km TimurLaut ENGGANO-BENGKULU), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

13 Nov, 04:21


Info Gempa dirasakan mag:5.2, lokasi:Pusat gempa berada di laut 114 km barat daya Kab. Pangandaran, waktu:13-Nov-24 08:41:07 WIB, kedlmn:27 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III Garut, III Cianjur, III Ciwidey, III Tasikmalaya, III Pangandaran, II Bandung Barat, II Cimahi::BMKG

InaTEWS_BMKG

13 Nov, 02:17


Shakemap Corrected

InaTEWS_BMKG

13 Nov, 02:17


GEMPABUMI TEKTONIK M5,2 DI SAMUDRA HINDIA, SELATAN JAWA BARAT TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
 
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Rabu 13 November 2024 pukul 08.41.07 WIB Samudra Hindia, Selatan Jawa Barat diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,1. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 8,64° LS ; 107,68° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 137 Km Barat Daya Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat pada kedalaman 90 km.
 
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia ( intra-slab ). Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik ( oblique thrust ). 
 
Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Garut, Cianjur, Ciwidey, Tasikmalaya, dan Pangandaran dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), di daerah Bandung, Bandung Barat dan Cimahi dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ) Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
 
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 09.10 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
 
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
 
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
 
Jakarta, 13 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG
 
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

13 Nov, 02:11


Info Gempa dirasakan mag:5.2, lokasi:Pusat gempa berada di laut 114 km barat daya Kab. Pangandaran, waktu:13-Nov-24 08:41:07 WIB, kedlmn:27 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III Garut, III Cianjur, III Ciwidey, III Tasikmalaya, III Pangandaran, II Bandung Barat, II Cimahi::BMKG

InaTEWS_BMKG

12 Nov, 09:58


shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

12 Nov, 09:57


GEMPABUMI TEKTONIK M5,5 DI HALMAHERA, MALUKU UTARA, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
  
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Selasa 12 November 2024 pukul 16.24.31 WIB wilayah Halmahera, Maluku Utara diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,3. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0,55° LU ; 126,19° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 133 Km arah barat daya Ternate, Maluku Utara pada kedalaman 48 km.
 
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas faulting/penyesaran dalam Lempeng Laut Maluku. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik ( oblique thrust ).
 
Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Kab. Halmahera Selatan dengan skala intensitas IV MMI ( Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ), dan daerah Kab. Halmahera Barat dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
 
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 16.45 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
 
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
 
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
 
Jakarta, 12 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG
 
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

12 Nov, 09:27


Info Gempa Mag:5.5, 12-Nov-24 16:24:28 WIB, Lok:0.52 LU,126.18 BT (134 km BaratDaya TERNATE-MALUT), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

11 Nov, 14:13


Shakemap Corrected

InaTEWS_BMKG

11 Nov, 14:13


GEMPABUMI TEKTONIK M5,3 DI LAUT BANDA, MALUKU, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Senin 11 November 2024 pukul 20.35.32 WIB wilayah Laut Banda, Buru Selatan, Maluku diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,1. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 5,49° LS ; 125,88° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 254 Km arah Tenggara Wakatobi, Sulawesi Tenggara pada kedalaman 525 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dalam akibat aktivitas deformasi dalam lempeng ( Intra-slab earthquake ). Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar ( strike-slip ).

Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Leksula, Buru Selatan, Fena Fafan dan daerah Kepala Madan dengan skala intensitas II - III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 20.55 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Jakarta, 11 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

11 Nov, 13:38


Info Gempa Mag:5.3, 11-Nov-24 20:35:32 WIB, Lok:5.48 LS,125.91 BT (257 km Tenggara WAKATOBI-SULTRA), Kedlmn:519 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

11 Nov, 11:04


Shakemap Corrected

InaTEWS_BMKG

11 Nov, 11:03


GEMPABUMI TEKTONIK M5,0 DI LAUT BANDA, MALUKU, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
 
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Senin 11 November 2024 pukul 17.08.25 WIB wilayah Pantai Timur Seram Bagian Timur, Maluku diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 4,80° LS ; 132,05° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 120 km arah barat laut Tual, Maluku pada kedalaman 32 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi laut Banda. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik ( oblique thrust ).

Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Teor, Seram Bagian Timur dan daerah Wakate dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 17.30 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Jakarta, 11 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

11 Nov, 10:12


Info Gempa Mag:5.0, 11-Nov-24 17:08:25 WIB, Lok:4.82 LS,132.01 BT (121 km BaratLaut TUAL-MALUKU), Kedlmn:47 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

11 Nov, 01:54


Shakemap Corrected

InaTEWS_BMKG

11 Nov, 01:53


GEMPABUMI TEKTONIK M5,2 DI LAUT BANDA, MALUKU, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
  
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Senin 11 November 2024 pukul 08.12.39 WIB wilayah Laut Banda, Maluku diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 7,13° LS ; 129,86° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 184 Km arah barat laut Tanimbar, Maluku pada kedalaman 116 km.
 
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Laut Banda. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik ( oblique thrust ).
 
Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Saumlaki, Kepulauan Tanimbar dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
 
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 08.40 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
 
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
 
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
 
Jakarta, 11 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG
 
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

09 Nov, 22:25


shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

09 Nov, 22:24


GEMPABUMI TEKTONIK M5,0 DI MIMIKA, PAPUA TENGAH, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
 
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Minggu 10 November 2024 pukul 04.20.43 WIB wilayah Mimika, Papua Tengah diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 4,83° LS ; 137,81° BT, atau tepatnya berlokasi di darat 66 km baratdaya Nduga, Papua Pegunungan pada kedalaman 10 km.
 
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar( strike-slip ).
 
Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Mimika dan Timika dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.
 
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 04.39 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).
 
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
 
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
 
Jakarta, 10 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG
 
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

09 Nov, 21:23


Info Gempa Mag:5.0, 10-Nov-24 04:20:44 WIB, Lok:4.88 LS,137.80 BT (69 km BaratLaut ASMAT-PAPUASLTN), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

09 Nov, 04:07


shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

09 Nov, 04:06


GEMPABUMI TEKTONIK M5,1 DI BUOL, SULAWESI TENGAH, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
 
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Sabtu 09 November 2024 pukul 09.53.37 WIB wilayah Buol, Sulawesi Tengah diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,0. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,25° LU ; 121,21° BT, atau tepatnya berlokasi di laut 35 km BaratLaut Buol, Sulawesi Tengah pada kedalaman 39 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Sulawesi Utara. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar naik ( oblique thrust ).

Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Tolitoli dan Buol dengan skala intensitas III-IV MMI ( Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 10.12 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Jakarta, 09 November 2024

Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

09 Nov, 03:28


Info Gempa dirasakan mag:5.1, lokasi:Pusat gempa berada di laut 33 km BaratLaut Buol, waktu:09-Nov-24 09:53:37 WIB, kedlmn:36 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III-IV Toli-toli, III-IV Buol::BMKG

InaTEWS_BMKG

09 Nov, 03:12


Info Gempa dirasakan mag:5.1, lokasi:Pusat gempa berada di laut 33 km BaratLaut Buol, waktu:09-Nov-24 09:53:37 WIB, kedlmn:36 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III-IV Toli-toli::BMKG

InaTEWS_BMKG

09 Nov, 02:57


Info Gempa Mag:5.1, 09-Nov-24 09:53:37 WIB, Lok:1.24 LU,121.23 BT (33 km BaratLaut BUOL-SULTENG), Kedlmn:36 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

08 Nov, 16:34


Info Gempa Mag:5.1, 08-Nov-24 23:30:55 WIB, Lok:1.08 LU,94.06 BT (299 km BaratDaya SINABANG-ACEH), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

06 Nov, 10:19


shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

06 Nov, 10:18


GEMPABUMI TEKTONIK M5,0 DI JAYAPURA, PAPUA, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI
 
Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Rabu 06 November 2024 pukul 16.14.53 WIB wilayah Kaureh, Jayapura, Papua diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3,33° LS ; 140,06° BT, atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Kaureh, Jayapura, Papua pada kedalaman 113 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi akibat adanya deformasi kerak bumi di kedalaman menengah. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar naik ( oblique-thrust ).

Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Jayapura dengan skala intensitas II - III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 16.50 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ) .

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Jakarta, 06 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

06 Nov, 09:17


Info Gempa Mag:5.0, 06-Nov-24 16:14:53 WIB, Lok:3.31 LS,140.10 BT (73 km BaratLaut KEEROM-PAPUA), Kedlmn:115 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

02 Nov, 10:36


Info Gempa dirasakan mag:5.4, lokasi:Pusat gempa berada di laut 121 km barat daya pesisir barat, waktu:02-Nov-24 17:19:44 WIB, kedlmn:15 Km, gempa ini dirasakan(MMI):II-III Liwa, II - III Krui, II - III Kota Agung, II - III Gisting, II - III Pematang Sawah, II - III Semaka, II Ngambur, II Sekincau, II - III Pesisir Selatan::BMKG

InaTEWS_BMKG

02 Nov, 10:34


Info Gempa dirasakan mag:5.4, lokasi:Pusat gempa berada di laut 121 km barat daya pesisir barat, waktu:02-Nov-24 17:19:44 WIB, kedlmn:15 Km, gempa ini dirasakan(MMI):II-III Liwa, II - III Krui, II - III Kota Agung, II - III Gisting, II - III Pematang Sawah, II - III Semaka, II Ngambur, II Sekincau::BMKG

InaTEWS_BMKG

02 Nov, 10:22


Info Gempa Mag:5.4, 02-Nov-24 17:19:44 WIB, Lok:6.25 LS,103.67 BT (121 km BaratDaya PESISIRBARAT-LAMPUNG), Kedlmn:15 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

01 Nov, 18:18


Shakemap Corrected

InaTEWS_BMKG

01 Nov, 18:16


GEMPABUMI TEKTONIK M5,4 DI KOTA SANANA, MALUKU UTARA, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

Kejadian dan Parameter Gempabumi:

Hari Sabtu 02 November 2024 pukul 00.19.13 WIB wilayah Kota Sanana, Maluku Utara diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,3. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0,51° LS ; 125,88° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 166 Km arah barat laut Kota Sanana, Maluku Utara pada kedalaman 26 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas deformasi kerak bumi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan turun ( normal fault ).

Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan ( shakemap ), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Kabupaten Kepulauan Sula dengan skala intensitas IV MMI ( Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi ), daerah Kabupaten Bolaang Mongondow dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 00.50 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

 
Jakarta, 02 November 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG

 
Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

01 Nov, 17:22


Info Gempa Mag:5.4, 02-Nov-24 00:19:13 WIB, Lok:0.54 LS,125.85 BT (163 km BaratLaut SANANA-MALUT), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

24 Oct, 17:48


Info Gempa dirasakan mag:5.0, lokasi:Pusat gempa berada di laut 55 km baratlaut Teluk Wondama, waktu:25-Okt-24 00:22:42 WIB, kedlmn:10 Km, gempa ini dirasakan(MMI):II-III Teluk Wondama::BMKG

InaTEWS_BMKG

24 Oct, 17:26


Info Gempa Mag:5.0, 25-Okt-24 00:22:42 WIB, Lok:2.29 LS,134.27 BT (63 km BaratLaut TELUKWONDAMA-PAPUABRT), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

22 Oct, 13:45


Shakemap Corrected

InaTEWS_BMKG

22 Oct, 13:45


GEMPABUMI TEKTONIK M5.0 DI PANGANDARAN, JAWA BARAT, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI



Kejadian dan Parameter Gempabumi:

Hari Selasa 22 Oktober 2024 pukul 19.43.53 WIB wilayah Pangadaran, Jawa Barat diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,7. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 7,84° LS ; 108,31° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 25 Km barat daya Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat pada kedalaman 69 km.


 
Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia (  intra-slab  ). Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki memiliki mekanisme pergerakan geser naik (  oblique thrust  ).


 
Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Pangandaran dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), Garut dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), Cilacap dan Kab. Bandung dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), Pelabuhan Ratu dan Kota Sukabumi dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.


 
Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 20.15 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).


 
Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
 

Jakarta, 22 Oktober 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG
 

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

22 Oct, 13:25


Info Gempa dirasakan mag:5.0, lokasi:Pusat gempa berada di laut 18 km barat daya Kab. Pangandaran, waktu:22-Okt-24 19:43:53 WIB, kedlmn:72 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III-IV Pangandaran, III Garut, II-III Cilacap, II Pelabuhan Ratu, II Kota Sukabumi, II - III Kab. Bandung::BMKG

InaTEWS_BMKG

22 Oct, 13:04


Info Gempa dirasakan mag:5.0, lokasi:Pusat gempa berada di laut 18 km barat daya Kab. Pangandaran, waktu:22-Okt-24 19:43:53 WIB, kedlmn:72 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III-IV Pangandaran, III Garut, II-III Cilacap, II Pelabuhan Ratu, II Kota Sukabumi::BMKG

InaTEWS_BMKG

22 Oct, 13:01


Info Gempa dirasakan mag:5.0, lokasi:Pusat gempa berada di laut 18 km barat daya Kab. Pangandaran, waktu:22-Okt-24 19:43:53 WIB, kedlmn:72 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III-IV Pangandaran, III Garut, II-III Cilacap, II Pelabuhan Ratu::BMKG

InaTEWS_BMKG

22 Oct, 12:46


Info Gempa Mag:5.0, 22-Okt-24 19:43:53 WIB, Lok:7.75 LS,108.33 BT (18 km BaratDaya KAB-PANGANDARAN-JABAR), Kedlmn:72 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

22 Oct, 03:34


shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

22 Oct, 03:22


GEMPABUMI TEKTONIK M5,0 DI LAUT BANDA, MALUKU TENGAH, MALUKU, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI



Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Selasa 22 Oktober 2024 pukul 09.36.22 WIB wilayah Pantai Timur Laut Maluku Tengah, Maluku diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,9. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 5,95° LS ; 130,56° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 35 Km arah Timur Laut Amahai, Maluku Tengah, Maluku pada kedalaman 64 km.



Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya deformasi batuan dalam slab Banda. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan geser ( strike-slip ).



Dampak Gempabumi:
Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), gempabumi ini menimbulkan guncangan di daerah Amahai, Maluku Tengah dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang), daerah Banda, Maluku Tengah dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang) dan daerah Wer Maktian, Maluku Tenggara Barat dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.



Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 09.55 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).



Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*



Jakarta, 22 Oktober 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

22 Oct, 02:39


Info Gempa Mag:5.0, 22-Okt-24 09:36:22 WIB, Lok:5.91 LS,130.41 BT (249 km BaratLaut TANIMBAR), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

21 Oct, 08:54


Info Gempa dirasakan mag:5.2, lokasi:Pusat gempa berada di laut 55 km barat daya Labuha, waktu:21-Okt-24 15:24:08 WIB, kedlmn:10 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III Labuha, III Pulau Obi::BMKG

InaTEWS_BMKG

19 Oct, 19:08


GEMPABUMI TEKTONIK M5,3 DI LEPAS PANTAI KAB. DONGGALA, SULAWESI TENGAH, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Minggu 20 Oktober 2024 pukul 01.07.13 WIB wilayah Lepas Pantai Donggala, Kab. Sulawesi Tengah diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,2. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0,55° LU ; 119,92° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 108 Km arah TimurLaut Donggala, Sulawesi Tengah pada kedalaman 31 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas SesarAktif. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (oblique thrust).

Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Parigi Moutong, Toli-toli dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), daerah Berau, Marisa dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 01.45 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Jakarta, 20 Oktober 2024
Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

19 Oct, 18:24


Info Gempa dirasakan mag:5.3, lokasi:Pusat gempa berada di laut 103 timurlaut Donggala, waktu:20-Okt-24 01:07:13 WIB, kedlmn:34 Km, gempa ini dirasakan(MMI):II - III Berau, III Parigi Moutong, III Toli-toli, II - III Marisa::BMKG

InaTEWS_BMKG

19 Oct, 18:10


Info Gempa Mag:5.3, 20-Okt-24 01:07:13 WIB, Lok:0.51 LU,119.85 BT (103 km TimurLaut DONGGALA-SULTENG), Kedlmn:34 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

13 Oct, 07:55


Shakemap Corrected

InaTEWS_BMKG

13 Oct, 07:37


GEMPABUMI TEKTONIK M5,8 DI SAMUDERA HINDIA PANTAI BARAT SUMATERA, ACEH BESAR, ACEH, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Minggu 13 Oktober 2024 pukul 14.01.34 WIB wilayah Samudera Hindia Pantai Barat Sumatera, Aceh Besar, Aceh diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,6. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 5,28° LU ; 94,26° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 121 Km arah barat daya Kota Banda Aceh, Aceh pada kedalaman 43 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ).

Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Banda Aceh dan Aceh Besar dengan skala intensitas III-IV MMI ( Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ), Sabang dan Pidie dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ), dan Pidie Jaya dan Bireuen dengan skala intensitas II MMI ( Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang ). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 14.20 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan ( aftershock ).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS__BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.**

Jakarta, 13 Oktober 2024
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.

InaTEWS_BMKG

13 Oct, 07:35


Info Gempa dirasakan mag:5.8, lokasi:Pusat gempa berada di laut 161 km baratdaya Banda Aceh, waktu:13-Okt-24 14:01:34 WIB, kedlmn:10 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III-IV Banda Aceh, III-IV Aceh Besar, III Sabang, III Pidie, II Pidie Jaya, II Bireuen::BMKG

InaTEWS_BMKG

13 Oct, 07:14


Info Gempa dirasakan mag:5.8, lokasi:Pusat gempa berada di laut 161 km baratdaya Banda Aceh, waktu:13-Okt-24 14:01:34 WIB, kedlmn:10 Km, gempa ini dirasakan(MMI):III-IV Banda Aceh, III-IV Aceh Besar, III Sabang, III Pidie::BMKG

InaTEWS_BMKG

13 Oct, 07:05


Info Gempa Mag:5.8, 13-Okt-24 14:01:34 WIB, Lok:5.48 LU,93.87 BT (161 km BaratDaya BANDAACEH-ACEH), Kedlmn:10 Km ::BMKG

InaTEWS_BMKG

12 Oct, 02:11


Shakemap corrected

InaTEWS_BMKG

12 Oct, 02:11


GEMPABUMI TEKTONIK M5,1 DI LAUT MALUKU, BOLAANG MONGONDOW TIMUR, SULAWESI UTARA, TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI

Kejadian dan Parameter Gempabumi:
Hari Sabtu 12 Oktober 2024 pukul 08.11.55 WIB wilayah Laut Maluku, Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M4,8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0,24° LS ; 125,14° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 125 Km arah Tenggara Kota Tutuyan, Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara pada kedalaman 30 km.

Jenis dan Mekanisme Gempabumi:
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Laut Maluku. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ).

Dampak Gempabumi:
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Minahasa Tenggara dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), Gorontalo dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.

Gempabumi Susulan:
Hingga pukul 09.10 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).

Rekomendasi:
Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*

Jakarta, 12 Oktober 2024
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG

Dr. DARYONO, S.Si., M.Si.