تعليم اليوم

Berkata Syeikhul Islam Ibnu Taimiyah- رحمه الله- :

إنه ليس شيء يبطل جميع السيئات إلا التــــــوبـة.

"Sesungguhnya tidak ada sesuatu yang dapat membatalkan (menghapus ) semua keburukan selain taubat.

📚[«مجموع الفتاوى»(٤٨٣/١٢])
🖇️ t.me/taklimalyawm

Berkata Syeikhul Islam Ibnu Taimiyah رحمه اللَّه :

"إنّنَا في زَمنٍ تَمُوجُ فِيه الفِتَن، وتَتَلاحَقُ فِيه النَوازِل والمِحَن، وعامَة الفِتَن سبَبُها أمرَان: قلّة العِلم، وضَعفُ الصَّبر".

Sesungguhnya kita berada pada zaman di mana fitnah bergelombong , ujian serta cobaan datang silih berganti dan secara umum fitnah itu sebabnya dua hal : kurangnya ilmu dan lemahnya kesabaran.


📚"المستدرك على مجموع الْفتاوى" (٥/١٢٧).
🖇️ t.me/taklimalyawm

‏يا حافظ القرآن!
‏حاول
‏ستصلُ بإذن اللهِ لا تيأس!
‏أكمل المسيرَ لا تتوانى
‏لم يضعك الله في هذا المكان عبثا
‏ستعرف يوم الختم ثمن كلّ لحظة مرّت وأنت تجاهد
‏وكلّ ليلة أمضيتها ساهرًا، والراقدون على فرشهم ينعمون
‏ستعرف قيمة كلّ لحظةٍ دعاكَ فيها داعي الرّكون والكسل.. فقمت طمعًا برحمة الله

Wahai Para Penghafal Al Qur'an!
Teruslah berjuang
Kelak engkau akan sampai, dengan izin Allaah, jangan putus asa!
Teruskan perjalananmu, jangan berhenti
Allah tidak menempatkanmu di tempat ini
tanpa tujuan
Suatu hari nanti, saat kamu menyelesaikan hafalan, kamu akan mengetahui nilai dari setiap detik yang telah berlalu di waktu perjuanganmu
Dan setiap malam yang kamu habiskan terjaga, sementara orang lain tidur nyenyak ditempat tidur mereka.
Kamu akan mengetahui nilai dari setiap detik ketika kamu diseru oleh rasa malas dan keinginan untuk berhenti, namun kamu memilih bangun dengan mengharap rahmat Allaah .

🖇️t.me/taklimalyawm

قال الشيخ ابن عثيمين رحمه الله:

إذا أردت طيب الحياة فارض بالقضاء والقدر،
فلن تجد من هو أنعم بالا من المؤمن بالقضاء والقدر،

ولهذا قال النبي صلى الله عليه وسلم:
"عجبا لأمر المؤمن إن أمره كله خير وليس ذلك لأحد إلا للمؤمن إن أصابته ضراء صبر فكان خيرا له وإن أصابته سراء شكر فكان خيرا له"،

ولا تقل لو كنت فعلت كذا لكان كذا بل ارض بالواقع.

(شرح اقتضاء الصراط المستقيم / ص٧٤٧)

Syaikh Ibn Utsaimin rahimahullah berkata:

Jika Anda ingin hidup yang baik, terimalah takdir Allaah baik maupun buruk, karena Anda tidak akan menemukan orang yang lebih bahagia daripada seorang mukmin yang menerima segala ketentuan Allaah,

Oleh karena itu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallaam bersabda:
“Sungguh menakjubkan keadaan seorang mukmin. Seluruhnya urusannya itu baik. Ini tidaklah didapati kecuali pada seorang mukmin. Jika mendapatkan kesenangan, maka ia bersyukur. Itu baik baginya. Jika mendapatkan kesusahan, maka ia bersabar. Itu pun baik baginya.

Jangan pernah mengatakan, "Jika saya melakukan ini, maka akan seperti ini," tetapi terimalah kenyataan yang ada.

📚 (Syarh Iqtidhā' As-Sirāṭ al-Mustaqīm / hal 747
🖇️ t.me/taklimalyawm

قال ابن القيم -رحمه الله-:

«قلَّة التوفيق، وخفاء الحق، وخمول الذِّكر، ونفرة الخلق، والوحشة بين العبد وبين ربّه، ومنع إجابة الدعاء؛ تتولَّد من المعصية»

| الفوائد لابن القيم

"Kurangnya taufik, tersembunyinya kebenaran, merosotnya sebutan (nama) seseorang, kebencian orang lain terhadapnya, jauhnya hubungan antara hamba dan Rabbnya, serta terhalangnya ia dari terkabulnya doa;

semuanya muncul akibat dari maksiat."

📚 Al-Fawa'id oleh Ibn al-Qayyim Rahimahullah
🖇️ t.me/taklimalyawm

Syaikh Al-'Allamah Muhammad Amin Asy-Syinqithi rahimahullah berkata,

لا ينتفع الإنسان بعمل إلا إذا كان مبنيا على أساس العقيدة الصحيحة

"Tidaklah seseorang memperoleh manfaat dari sebuah amal kecuali apabila dibangun di atas fondasi akidah yang benar."

📚Al-'Adzbun Namir (5/569)
🖇️ t.me/taklimalyawm

Pertahankan Teman yang Baik

Asy-syaikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullah berkata,


إذا رأيت أصحابك يدلونك على الخير ويعينونك عليه ، وإذا نسيت ذكروك ، وإذا جهلت علموك ، فاستمسك بحجزهم وعضّ عليهم بالنواجذ

وإذا رأيت من أصحابك من هو مهمل في حقك ولايبالي هل هلكت أم بقيت ، بل ربما يسعى لهلاكك ، فاحذره فإنه السم الناقع والعياذ بالله ،

لاتقرب هؤلاء بل ابتعد عنهم ، فر منهم فرارك من الأسد ،

والإنسان الموفق هو الذي لايكون بليدا كالحجر ، بل يكون كالزجاجة فإنها صلبه ولكن يرى ماوراءها من صفاء .

"Jika engkau mendapati teman-temanmu yang menunjukkan engkau kepada kebaikan dan membantumu padanya (kebaikan tersebut); dan jika engkau lupa, mereka mengingatkanmu; dan jika engkau tidak tahu, mereka mengajarimu,
maka pertahankanlah dia dan peganglah dia dengan kuat.

Namun, jika engkau mendapati seorang di antara teman-temanmu yang melalaikan hak dirimu, tidak peduli apakah engkau akan celaka atukah tidak, bahkan bisa jadi dia berusaha untuk mencelakakanmu, maka waspadalah darinya, karena dia adalah racun yang mematikan. -kita berlindung kepada Allah darinya-

Jangan engkau mendekat kepada mereka, bahkan menjauhlah dari mereka. Larilah dari mereka seperti larimu dari singa.

Seorang yang mendapatkan taufiq (dari Allah), adalah seorang yang tidak bodoh bagaikan batu. Bahkan dia bagaikan potongan kaca, karena sungguh kaca itu padat namun akan terlihat apa saja yang ada di baliknya karena kejernihannya."

📚 [Sumber: Syarh Riyadhus Shalihin, jilid 2, hlm. 388]
🖇️ t.me/taklimalyawm

Hidup adalah perjalanan panjang yang paling banyak menguras sabarnya hati, maka berjanjilah wahai diri, kamu tidak akan menyerah sampai tiba waktunya malaikat maut menghampiri.

Semoga nantinya..
tempat kembali kita adalah Surga yang abadi.

Imam Ibnul Qayyim rahimahullah menuturkan,

فلما كان في الصبرِ الذي هو حبس النفس عن الهوى خشونة وتضييق جازاهم على ذلك نعومةَ الحريرِ وسعةَ الجنة .

“Karena sabar yang merupakan upaya untuk menahan diri dari hawa nafsu akan memunculkan kesulitan dan kesempitan, maka Allah pun akan membalas orang orang yang bersabar dengan lembutnya sutra dan luasnya surga.”

📚 (Raudhatul Muhibbin, hal 480)
🖇️ t.me/taklimalyawm

SIAPAPUN YANG MELAWAN 'LAA ILAAHA ILLALLAH' IA PASTI KALAH

✍🏻 Asy-Syaikh 'Abdurrahman bin Hasan Alusy-Syaikh rahimahullah menulis dalam kitabnya Fathul Majid,

إنها كلمة من خاصم بها فلج، ومن قاتل بها نُصر.

"Sesungguhnya 'Laa Ilaaha Illallah' adalah satu kalimat siapa saja yang berbantahan dengannya maka ia akan dikalahkan, dan siapa saja yang berjuang dengannya maka ia akan ditolong."

📚 (Muqoddimah Fathul Majid Syarh Kitab At-Tauhid)
📝 Kutipan Faidah Dars Fathul Majid Syarh Kitab At-Tauhid Al-Ustadz Muhammad 'Umar As-Sewed حفظه الله
🖇️ t.me/taklimalyawm

Bolehkah Makan & Minum Sambil Berdiri?

Anas bin Malik berkata:

أن النبي صلى الله عليه وسلم زجر عن الشرب قائما


“Bahwa Nabi shollallahu ‘alaihi wasallam memperingatkan dari minum sambil berdiri.” (HR. Muslim 2024)

Dari Abu Huroiroh, Rosulullah shollallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

لا يشربن أحد منكم قائما فمن نسي فليستقئ


“Janganlah sekali-kali salah seorang di antara kalian minum sambil berdiri. Barangsiapa yang terlupa maka hendaknya dia muntahkan.” (HR. Muslim 2026)

Lafal, "Barangsiapa yang terlupa maka hendaknya dia muntahkan” adalah tambahan yang dilemahkan oleh para Ulama. (Lihat penjelasan Syaikh Al-Albani dalam "Silsilah Adh-Dho'ifah" 2/326)

Ibnu ‘Abbas berkata:

سقيت رسول الله صلى الله عليه وسلم من زمزم فشرب قائما


“Aku memberi minum zam-zam kepada Rosulullah shollallahu ‘alaihi wasallam maka beliau meminumnya sambil berdiri.” (HR. Al-Bukhori 1637 dan Muslim 2027)

Dari ‘Amr bin Syu’aib, dari ayahnya, dari kakeknya, dia berkata:

رأيت رسول الله صلى الله عليه وسلم يشرب قائما وقاعدا


“Aku melihat Rosulullah shollallahu ‘alaihi wasallam minum sambil berdiri dan juga duduk.” (HR. At-Tirmidzi 1883 dan beliau berkata "Hasan shohih")

Abdullah bin ‘Umar berkata:

ﻛﻨﺎ ﻧﺄﻛﻞ ﻋﻠﻰ ﻋﻬﺪ ﺭﺳﻮﻝ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﻧﺤﻦ ﻧﻤﺸﻲ ﻭﻧﺸﺮﺏ ﻭﻧﺤﻦ ﻗﻴﺎﻡ


“Kami (para Shohabat) dahulu di masa Rosulullah shollallahu ‘alaihi wasallam makan sambil berjalan dan minum sambil berdiri.” (Riwayat At-Tirmidzi dan Ibnu Majah dishohihkan Syaikh Al-Albani dalam “Silsilah Ash-Shohihah” 3178)

“Ali bin Abi Tholib minum sambil berdiri, maka orang-orang melihat beliau seolah tidak menyukainya. Kemudian beliau berkata, “Apa yang kalian lihat?! Apakah karena aku minum sambil berdiri?! Padahal aku melihat Nabi shollallahu ‘alaihi wasallam minum sambil berdiri, dan bila aku minum sambil duduk, karena sungguh aku juga melihat beliau minum sambil duduk.” (Riwayat Ahmad 795, Ath-Thohawi 4/273, Syaikh Ahmad Syakir dalam tahqiq Musnad Imam Ahmad mengatakan, “Hadits ini sanadnya shohih”, Al-Bukhori juga meriwayatkan dalam shohihnya 5615)

Al-Imam An-Nawawi berkata:

ﻭﺍﻟﺼﻮﺍﺏ ﻓﻴﻬﺎ ﺃﻥ ﺍﻟﻨﻬﻰ ﻓﻴﻬﺎ ﻣﺤﻤﻮﻝ ﻋﻠﻰ ﻛﺮﺍﻫﺔ ﺍﻟﺘﻨﺰﻳﻪ ﻭﺃﻣﺎ ﺷﺮﺑﻪ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻗﺎﺋﻤﺎ ﻓﺒﻴﺎﻥ ﻟﻠﺠﻮﺍﺯ ﻓﻼ ﺍﺷﻜﺎﻝ ﻭﻻ ﺗﻌﺎﺭﺽ ﻭﻫﺬﺍ ﺍﻟﺬﻱ ﺫﻛﺮﻧﺎﻩ


“Dan yang benar dalam masalah ini bahwa larangan makan dan minum sambil berdiri dibawa kepada hukum makruh tanzih (tidak sampai derajat harom). Sedangkan riwayat yang menunjukkan Nabi shollallahu ‘alaihi wasallam minum sambil berdiri itu sebagai dalil akan kebolehannya. Sehingga di sana tidak ada lagi kejanggalan maupun kontradiksi seperti yang telah kami sebutkan." (Syarh Shohih Muslim 13/195)

Demikian jama' (pengompromian) Al-Imam An-Nawawi dalam mendudukkan riwayat yang nampaknya saling bertentangan antara yang melarang dan yang membolehkan makan minum sambil berdiri. Pendapat ini juga dipegang oleh Al-Hafidzh Ibnu Hajar Al-‘Asqolani, Muhammad Syamsul Haq Al-Adzhim Al-Abadi, serta para Ulama yang tergabung dalam "Lajnah Da’imah" yang diketuai oleh Syaikh Al-'Allamah Abdul 'Aziz bin Baz.

Lalu bagaimana dengan keterangan Syaikh Al-Albani, “Hadits-hadits yang menjelaskan tentang minum dengan berdiri dipakai hanya dalam keadaan darurat seperti tempatnya sempit atau gelasnya tergantung dan dalam beberapa hadits mengisyaratkan demikian, wallahu a’lam." (Ash-Shohihah 1/289)?

Apa yang disimpulkan oleh Syaikh Al-'Allamah Al-Albani adalah hasil ijtihad beliau rohimahullah. Terkait masalah ini tidak ada dalil yang shorih (tegas) yang menjelaskan kebolehan minum sambil berdiri lantaran tempatnya sempit.

Syaikh Al-Albani sendiri menyebutkan pendapatnya itu dengan kalimat yang muhtamal (kemungkinan) yaitu, "Hadits yang mengisyaratkan demikian.." Sedangkan riwayat dari Nabi shollallahu 'alaihi wasallam dan para Shohabat menunjukkan kebolehannya tanpa merinci kondisinya sama sekali. Tentu ijtihad Ulama menjadi gugur dengan sendirinya bilamana berhadapan dengan dalil. Maka makan dan minum tidak wajib duduk, boleh sambil berdiri namun duduk lebih baik, wa billahit tawfiq.

📝 Fikri Abul Hasan
🖇️ t.me/taklimalyawm

Hakikat ilmu ini tidak diukur dari luasnya pengetahuan, menang debat, panjangnya gelar, tingginya jam terbang, banyaknya riwayat dan menulis kitab..

Ilmu ini hakikatnya mencocoki sunnah (petunjuk) Nabi ﷺ dan para shahabat utamanya dalam berakidah, berlepas diri dari syirik dan bid'ah.

Syaikh Al-'Allamah Shalih Al-Fawzan hafidzhahullah berkata,

"Hanyalah disebut ilmu jika ditopang lurusnya pemahaman, mengikuti sunnah, lalu beramal dengannya meskipun sedikit.

Dan sedikitnya ilmu bila disertai amal saleh dan pemahaman yang benar terhadap agama Allah maka pada hakikatnya banyak, itulah ilmu yang bermanfaat."

📚 It-haful Qari (2/41)
🖇️ t.me/taklimalyawm

Ibnul Jauzi rahimahullah berkata,

“Terkadang manusia berada dalam kondisi sehat, namun ia tidak memiliki waktu luang karena sibuk dengan urusan dunianya.

Dan terkadang pula seseorang memiliki waktu luang, namun ia dalam kondisi tidak sehat.

Apabila terkumpul pada manusia waktu luang dan nikmat sehat, sungguh akan datang rasa malas dalam melakukan amalan ketaatan. Itulah manusia yang telah tertipu (terpedaya).”

[Lihat Fathul Bari, Ibnu Hajar, 18: 219, Mawqi’ Al-Islam]

Usia tua adalah fase kehidupan yang tidak bisa dihindari, dan setiap orang mendambakan kesehatan serta kesejahteraan di masa tersebut.

Rasulullah ﷺ mengajarkan kita untuk memohon perlindungan dari keburukan di usia tua, seperti penyakit yang melemahkan, kehilangan kemampuan fisik dan mental, serta ketergantungan pada orang lain.

Pernikahan Ibarat Pakaian


Saat kita membeli pakaian, tujuannya adalah : mencari yang cocok dengan kita, menutup aurat (aib), saat kita kenakan, kita tidak malu dengan pakaian itu. Begitu juga ketika kita memilih pasangan. Maka jaga sikap dan ketaqwaan kita, agar pasangan tidak malu dengan sikap kita.


— Ustadz Abu Abdurrahman bin Muhammad Su'ud Al-Atsary

- ليرتاح عقلك وقلبك تأكد أنه لا يوجد خير في شيء أخذه الله منك

“Demi ketenangan hati dan fikiranmu, yakinilah bahwa tidak ada kebaikan dalam sesuatu atau seseorang yang tidak ditakdirkan Allah untukmu”.

📎 t.me/taklimalyawm

Untuk Apa Kita Diciptakan?

Al-Imam 'Abdul 'Aziz ibnu Baz rahimahullah,

«ﻓﺄﻧﺖ ﻣﺎ ﺧﻠﻘﺖ ﻟﺘﺄﻛﻞ ﻭﺗﺸﺮﺏ
ﻣﺎ ﺧﻠﻘﺖ ﻟﺒﻨﺎء اﻟﻘﺼﻮﺭ
ﺃﻭ ﻏﺮﺱ اﻷﺷﺠﺎﺭ
ﺃﻭ ﺷﻖ اﻷﻧﻬﺎﺭ
ﺃﻭ اﻟﻨﻜﺎﺡ ﻭﻧﺤﻮ ﺫﻟﻚ ﻻ،

ﻓﺄﻧﺖ ﻣﺨﻠﻮﻕ ﻟﺘﻌﺒﺪ ﺭﺑﻚ
ﻭﺃﻧﺖ ﻣﺨﻠﻮﻕ ﻟﺘﺴﺘﻘﻴﻢ ﻋﻠﻰ ﻃﺎﻋﺘﻪ ﻭﺗﺘﺎﺑﻊ ﺭﺳﻮﻟﻪ ﻋﻠﻴﻪ اﻟﺼﻼﺓ ﻭاﻟﺴﻼﻡ،

ﻓﻌﻠﻴﻚ ﺃﻥ ﺗﺴﺘﻘﻴﻢ ﻋﻠﻰ ﻃﺎﻋﺘﻪ ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ ﻭﺃﻥ ﺗﺘﺒﻊ ﺭﺳﻮﻟﻪ ﷺ ﻓﺄﻧﺖ ﻣﺨﻠﻮﻕ ﻟﻬﺬا،

ﻭﻛﻞ ﻣﺎ ﻓﻲ اﻷﺭﺽ ﺧﻠﻖ ﻟﻚ ﻟﺘﺴﺘﻌﻴﻦ ﺑﻪ ﻋﻠﻰ ﻃﺎﻋﺔ اﻟﻠﻪ ﻭﺗﺮﻙ ﻣﻌﺎﺻﻴﻪ،
ﻭﻟﻢ ﻳﺨﻠﻖ ﻟﻚ ﻟﺘﺴﺘﻌﻴﻦ ﺑﻪ ﻋﻠﻰ ﺷﻬﻮاﺗﻚ».


"Engkau tidak diciptakan untuk makan dan minum, engkau tidak diciptakan untuk membangun istana atau menanam pepohonan atau membelah sungai-sungai atau menikah dan yang semisalnya, tidak. Engkau diciptakan untuk menyembah Rabbmu. Engkau diciptakan untuk istiqamah diatas ketaatan kepada Nya dan mengikuti Rasul-Nya 'alaihish shalatu wassalam. Maka wajib atasmu untuk istiqamah di atas ketaatan kepada-Nya subhanahu dan agar mengikuti Rasul-Nya shallallahu 'alaihi wasallam, engkau diciptakan untuk hal tersebut. Dan setiap apa yang ada di muka bumi ini diciptakan bagimu untuk membantu dalam ketaatan kepada Allah dan untuk meninggalkan kemaksiatan, serta tidak diciptakan bagimu untuk membantu syahwatmu."

📚[Sumber: Majmu' al-Fatawa, jilid 7, hlm. 95]
📎 t.me/taklimalyawm

“Belajarlah adab sampai kalian paham bahwa membungkukkan badan di hadapan manusia itu bukan bagian dari adab”.

Ustadz Farhan Abu Furaihan حفظه الله

Berkata Ibnu Rajab Al-Hanbali- رحمه الله -:

فلو حقق الناسُ التوكلَ على الله بقلوبهم،
لساق الله إليهم أرزاقهم مع أدنى سبب،
كما يسوق إلى الطير أرزاقها.

"Jika manusia mewujudkan tawakkal kepada Allah dengan hatinya, niscaya Allah akan menganugerahkan rejeki kepada mereka dengan usaha sekecil apapun, sebagaimana Allah memberi burung-burung rejekinya."

📙جامع العلوم والحكم [ص۱٢٧۱].
📎 t.me/taklimalyawm

ketika seseorang dirundung kesedihan, keresahan maka kemudian dia kembali kepada Al-Qur’an, dia akan merasakan dirinya dalam keadaan lapang dadanya, yang sebelumnya sempit seperti diikat ketika membaca Al-Qur’an dan memahami maknanya, maka dia akan melihat ujian yang besar itu menjadi sebuah perkara yang kecil, dan akan ada dalam hatinya optimisme rasa harap yang sangat kepada Allaah,

🎙️Audio Ustadz Abdullah Roy ‎حفظه الله تعالي
📖 HSI “Kitab Al Aqidah Al wasithiyyah
📎 t.me/taklimalyawm

قال الشاعر: والنفس راغبة إذا غبتها ، وإذا تردّ إلى قليل تقنع

Seorang penyair berkata:

“Jiwa itu akan selalu tamak jika kamu menjadikannya tamak.
Dan jika jiwa dikembalikan pada hal sedikit, maka dia akan qona’ah.”

Menjadikan tamak dengan cara: diperturut terus keinginannya, dipuaskan selalu, diberi hal yg halal atau mubah namun berlebuhan

Qona’ah, merasa cukup, jiwa tenang tidak lapar mata, tidak resah gelisah dengan yg tidak ada.


📎t.me/taklimalyawm

MASUK SURGA ITU TIDAK MUDAH.

Jangan pernah mengira kalau kita akan masuk surga tanpa melalui ujian, penderitaan, dan rintangan. Justru karna Surga adalah suatu tujuan yang agung, maka jalan menuju kesana pun akan sulit.

Oleh karena itu, kenyamanan tidak mungkin dicapai dengan kenyamanan, dan kenikmatan tidak mungkin dicapai dengan kenikmatan serupa.

📚 Kitab Tafsir: Taisir Al-Karim Al- Mannan karya Syaikh As-Sa’di rahimahullah.
📎 t.me/taklimalyawm

Tiba-tiba menunda shalat wajib,
Tiba-tiba terluput dari qiyamul lail,
Tiba-tiba ga sempat tilawah 1 juz,
Tiba-tiba terhalang dari kesempatan beramal shalih…

Ketahuilah, semua itu tidaklah datang secara tiba-tiba. Barangkali terhalangnya diri kita dari melakukan amalan kebaikan yang biasanya mudah untuk kita lakukan, disebabkan maksiat yang kita lakukan beberapa waktu yang lalu.

Efek dari dosa itu ga langsung dibayar kontan, tapi bisa jadi dicicil, syai-an fa syai-an!

Sebagaimana yang dikatakan Imam Ibnul Qayyim rahimahullaahu dalam Kitab Addaa’ Wa Addawaa’,

“Seseorang berbuat dosa, tidak dapat melihat dampaknya secara langsung. Ia tidak mengetahui bahwa efek dosa itu berlangsung secara bertahap, sedikit demi sedikit, sebagaimana halnya kinerja racun dan hal-hal yang membahayakan lainnya.”

Jadi, kalau kita tiba-tiba terhalang dari melakukan amal shalih, coba cek track record kita selama beberapa waktu ke belakang.

نستغفر الله ونتوب إليه🤲🏻

t.me/kutubooku

Dari Masruq beliau berkata:

"Cukuplah seorang itu berilmu ketika dia merasa takut kepada Allah.
Dan cukuplah seorang itu bodoh ketika dia merasa bangga dengan amalnya."

📚(Hilyah al-Auliyā 2/95)
📎 t.me/taklimalyawm

Berkata Asy-Syaikh Muhammad Ibnu Shalih Al-'Utsaimin رحمه الله,

“Hendaknya kalian para segenap pemuda agar kalian bershahabat dengan orang-orang yang mengetahui akhlaq yang baik, dan jauh dari akhlaq yang buruk dan amalan-amalan yang tidak bernilai, hingga kalian bisa memperoleh dari hasil pertemanan ini madrasah (yakni pelajaran) yang dengan nya akan membantu kalian berada di atas akhlaq yang baik.”

📚Kitabul 'Ilmi hal. 270
📎 t.me/taklimalyawm

"ZAMAN KETERASINGAN"

Ibnul Jauzi rahimahullah berkata:

“Saya melihat banyak adat istiadat dan tradisi suatu kelompok masyarakat dapat mengalahkan syariat dalam praktiknya. Mereka merasa tidak enak jika melanggar adat, namun tidak merasa risih saat melanggar syariat.”

📚Shaidul Khathir
📎 t.me/taklimalyawm

Wanita yang bekerja di dapur dan mendengarkan Al-Qur'an, maka ia mendapatkan dua pahala yaitu pahala bekerja di dapur dan pahala mendengarkan Al-Qur'an.

🗣️ Asy Syaikh Sholih Al Fauzan حفظه الله
📎 t.me/taklimalyawm

Imam Ibnul Qayyim rahimahullah ta'ala berkata;

Janganlah tertipu ketika engkau tidak melihat efek dosa pada saat engkau melakukannya. Terkadang efek dosa tersebut engkau rasakan setelah 40 tahun.

📚Ad-Dau wad dawa: 130
📎 t.me/taklimalyawm

"As-Sunnah itu bagaikan perahu Nabi Nuh. Barangsiapa yang menaikinya, ia akan selamat. Barangsiapa menyelisihinya, akan tenggelam."

📚 (Imam Malik bin Anas, dalam Al Fatawa (4/57))
📎 t.me/taklimalyawm

Orang Seperti Ini Jangan Engkau Temani

Sufyan ats-Tsauri رحمه اللَّه berkata, "Janganlah engkau berteman dengan orang yang menghitung hitung kebaikannya kepadamu."

📚[Sumber: Syu'bul Iman, no. 8882]
📎 t.me/taklimalyawm

“Banyak orang yang berprasangka buruk kepada Allah… Kebanyakan dari mereka meyakini bahwa hak mereka tidak terpenuhi, mereka merasa hidupnya sial, serba kekurangan dan merasa berhak mendapatkan lebih dari apa yang telah diberikan oleh Allah.

Lisan keadaan mereka seperti berkata: “Allah telah mendzolimiku dan tidak memberiku sebagaimana semestinya yang ku mau”

Dirinya tau betul bahwa itu yang ia rasakan akan tetapi lisannya mengingkari dan tak pernah berani mengatakan seperti itu. Jika kita jujur dan memeriksa diri kita yang sesungguhnya, maka kita akan menemukan dalam diri kita banyak sekali pemberontakan, penolakan, pencelaan atau bahkan interfensi pada sesuatu yang telah ditentukan oleh Allah.

Kita pasti pernah menggurutu: “seharusnya yang terjadi seperti ini bukan seperti itu“ Baik yang jarang, atau yang sering mengatakan hal seperti itu. Periksalah dirimu. Apakah dirimu selamat dari semua itu?”

- Ibnu Qayyim Al-Jauzi

#muhasabah

قال ابن القيم :
أيسرُ حركات الجوارح حركةُ اللسان وهي أضرُّها على العبد.

📚 [ الداء والدواء ]

Ibnu al-Qayyim Rahimahullah berkata:
Gerakan anggota badan yang paling mudah adalah gerakan lidah, namun paling berbahaya bagi seorang hamba.

📎t.me/taklimalyawm

Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata,

“Musuh ikhlas dan penghancurnya adalah berharap memperoleh pujian dari orang-orang dan berharap pemberian dari mereka.
Barangsiapa yang membersihkan hatinya dari dua perkara ini maka mudah baginya untuk mewujudkan keikhlasan.”

Adapun hari ini, hari di era social media ada beragam, hari dimana untuk mendapat jabatan adalah dengan cara populis, banyak orang berupaya memiliki banyak pengikut, maka musuh itu kuat. Semoga Allah menolong dan merahmati kita semua.

📎 t.me/taklimalyawm

Asy-Syaikh Al-Albani rahimahullah mengatakan:

"Keluarnya perempuan dari rumahnya dalam keadaan menggunakan parfum dan berdandan termasuk dosa besar walaupun suaminya mengizinkannya."

📚 [ Jilbab al-Maratil Muslimah, hlm. 144 ]
💬 t.me/taklimalyawm

Pesan hari ini dari Syaikh Abdurrahman bin Hasan Alu al-Syaikh ;

"Bergegaslah segera untuk menuntut ilmu dan bangkitlah untuk hal itu setiap saat. Teruslah bertanya tentang ilmu dan jadilah orang yang senantiasa menelaah, karena aib bagiku ketika aku bodoh."

💬 t.me/taklimalyawm

“Berbahagialah dia yang menempati dirinya dengan kekurangannya daripada kekurangan orang lain.

Dan hancurlah dia yang pelupa kekurangannya dan mengabdikan dirinya dengan kekurangan orang lain.

Ini dari tanda-tanda mereka yang sengsara.”

📚 Ibnul Al-Qayyim Rahimahullah
💬 t.me/taklimalyawm

Waktumu adalah Kehidupanmu

Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah mengatakan,

الوَقْتُ هُوَ الحَيَاة وَمَنْ أَضَاعَ وَقْتَهُ أَضَاعَ حَيَاتَهُ، وَمَنْ أَضَاعَ حَيَاتَهُ نَدِمَ وَلَا تَنْفَعُهُ النَدَامَة

"Waktu adalah kehidupan. Siapa saja yang menyia-nyiakan waktunya, berarti dia telah menyia-nyiakan kehidupannya. Barang siapa menyia-nyiakan kehidupannya, pasti dia akan menyesal dan penyesalan itu tidak akan bermanfaat."

📚[Sumber: Majmu' Fatawa bin Baz, jilid 16, hlm. 261]
💬 t.me/taklimalyawm

Keadaan Seorang Mukmin Ketika Datang Kematian

Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bersabda:

"Seorang mukmin apabila datang padanya kematian, ia diberi kabar gembira berupa ridha Allah dan kemuliaan dariNya. Tidak ada satu hal pun yang lebih ia cintai selain apa yang ada dihadapannya, dia merindukan pertemuan dengan Allah, dan Allah pun merindukan pertemuan dengannya".

📚 HR Bukhari
💬 t.me/taklimalyawm

Bersemangatlah memanfaatkan waktu sebelum engkau melahirkan anak

Ummu Abdillah Al Wadi'iyah حفظه الله  berkata:

"Bersemagatlah terhadap waktumu, manfaatkanlah ia dengan segala kebaikan, karena ia adalah modalmu khususnya sebelum melahirkan karena waktu lapang itu lebih banyak berbeda dengan wanita Yang memiliki anak,  karena sesungguhnya keadaannya tidaklah demikian karena ia harus membagi bagi waktunya"

📚Kitab Nasihatii Lin Nisaa
💬 t.me/taklimalyawm

DIBENCINYA BERMAHAL– MAHAL DALAM MAHAR

Nabi ﷺ bersabda :

خير النّكاح أيسره

Sebaik-baik pernikahan itu yang paling mudahnya.

HR. Ibnu Hibban Dishahihkan Al Albani rahimahullah dalam shahih Al Jaami (3300)

Ibnul Qayyim rahimahullah berkata :

أن المغالاة في المهر مكروهة في النكاح وأنها من قلة بركته وعسره.

Sesungguhnya bermahal-mahal dalam mahar itu adalah perkara yang dibenci dalam pernikahan dan sesungguhnya hal itu menunjukkan akan sedikitnya barakahnya dan sulitnya menikah.

📚 Zaad Al Ma'aad  (5/178)
💬 t.me/taklimalyawm