NAK Indonesia @nakindonesia Channel on Telegram

NAK Indonesia

@nakindonesia


Komunitas NAK Indonesia berbagi tausyiah ustaz Nouman Ali Khan dan ustaz-ustaz lainnya.

NAK Indonesia (Indonesian)

NAK Indonesia adalah sebuah komunitas yang didedikasikan untuk berbagi tausyiah dari ustaz terkenal, Nouman Ali Khan, serta ustaz-ustaz lainnya. Dengan bergabung ke dalam kanal Telegram ini, Anda akan memiliki akses ke berbagai ceramah dan pengajian yang inspiratif dan bermanfaat. Tausyiah dari ustaz Nouman Ali Khan selalu menjadi highlight di kanal ini, dengan wawasan dan pemahaman agama yang mendalam, serta penjelasan yang mudah dipahami. Selain itu, kanal ini juga menyediakan ceramah dari ustaz-ustaz lainnya yang memberikan beragam perspektif dan pemahaman baru terkait Islam. Jadi, jika Anda mencari sumber motivasi dan pengetahuan tentang agama Islam, bergabunglah dengan NAK Indonesia sekarang juga! Dapatkan inspirasi setiap hari dan jadilah bagian dari komunitas yang saling mendukung dalam memperkuat iman dan keimanan.

NAK Indonesia

03 Jan, 03:17


Setiap hari, kita memilih arah.

Kadang, kita tetap berada di zona nyaman. 😌 Di lain waktu, kita mendorong diri untuk melakukan hal yang benar, meskipun itu tidak nyaman. 💪

Namun, ada kelompok ketiga: mereka yang terdepan dalam iman. Mereka tidak sempurna, tapi hidup mereka penuh tujuan. Mereka bertanya pada diri sendiri:

🤔 Apakah aku jujur pada diriku sendiri?
🤲 Apakah aku sudah memberikan yang terbaik untuk Sang Pencipta dan orang-orang di sekitarku?

Ini bukan tentang tindakan besar, tapi tentang pilihan kecil yang konsisten yang membentuk siapa kita. 🌱  

Hari ini, renungkan ini: Apa satu hal yang bisa aku lakukan untuk lebih dekat menjadi bagian dari yang terdepan?

Mungkin itu memulai hari dengan rasa syukur 🙏, menjangkau seseorang yang membutuhkan 🤝, atau menyisihkan lima menit untuk terhubung dengan Allah. 🕋

Kamu tidak perlu sempurna untuk menjadi luar biasa. 🌟 Yang penting adalah terus berusaha. 🚶‍♂️

https://www.facebook.com/photo/?fbid=630539285969010&set=a.234016848954591

NAK Indonesia

29 Dec, 09:26


Kebebasan sejati bukan sekadar pilihan, melainkan hasil dari perbuatan kita. Setiap jiwa tergadai oleh amalnya, dan hanya dengan mendekat kepada Allah kita bisa memutus rantai itu.

https://nakindonesia.wordpress.com/2024/12/29/kebebasan-sejati-al-muddassir-ayat-38/

NAK Indonesia

21 Dec, 09:23


Surah Al-Fatihah mengajarkan syukur 🙏, rahmat Allah yang tak terhingga ❤️, keadilan ⚖️, kebebasan sejati , hingga pentingnya meminta petunjuk-Nya di jalan yang lurus 🛤️. Setiap ayatnya adalah panduan hidup yang mendalam. 😊

https://nakindonesia.wordpress.com/2024/12/21/7-pelajaran-surat-al-fatihah/

NAK Indonesia

09 Dec, 11:59


Ketika hidup terasa berat, ingatlah pesan "قُم" (bangkitlah). Bangkitlah dalam doa untuk ketenangan jiwa, dan bangkitlah dalam tindakan untuk menghadapi tantangan.

Dari salat malam hingga usaha nyata, kekuatan ada dalam langkah pertama kita. 🌙

https://nakindonesia.wordpress.com/2024/12/09/kekuatan-qum-al-quran/

NAK Indonesia

03 Dec, 19:56


Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Saya sudah bepergian bersama keluarga sejak bulan Juli dan belum kembali ke rumah hingga sekarang. Setelah beberapa bulan yang penuh petualangan, saya sedang mengambil waktu istirahat sejenak, tetapi juga ingin membuat pengumuman. Untuk komunitas di AS atau Kanada yang ingin mengundang saya untuk menyampaikan khutbah Jumat, silakan ajukan permintaan baru. Saya hanya berada di Amerika Utara kurang dari setengah tahun karena pekerjaan saya sekarang. Jadi, selama saya berada di sini dan bisa melayani, insya Allah saya akan melakukannya.

Jika Anda adalah pihak yang bertanggung jawab atas pusat Islam atau komunitas Anda, Anda dapat menghubungi tim logistik saya dengan mengisi formulir ini.

Sebagai klarifikasi, sesuai kebijakan, biaya perjalanan dan akomodasi tidak menjadi tanggung jawab tuan rumah. Saya juga tidak memungut honorarium dari organisasi non-profit. Khutbah adalah layanan sukarela 🙂.

https://www.facebook.com/share/p/15c2U9Jvmo/

Terima kasih semuanya.

NAK Indonesia

30 Nov, 01:55


https://youtu.be/JljmAufjRyA?si=tdCTpaQWK2XB9MgJ

Waktu di Paragon kemarin

NAK Indonesia

26 Nov, 03:27


Kartun Story Night

https://drive.google.com/drive/folders/11TbXDXwK1nHXETiWMnkrQ89C5kuYoXgv

NAK Indonesia

25 Nov, 18:41


قَالَ فَٱذۡهَبۡ فَإِنَّ لَكَ فِي ٱلۡحَيَوٰةِ أَن تَقُولَ لَا مِسَاسَۖ وَإِنَّ لَكَ مَوۡعِدٗا لَّن تُخۡلَفَهُۥۖ وَٱنظُرۡ إِلَىٰٓ إِلَٰهِكَ ٱلَّذِي ظَلۡتَ عَلَيۡهِ عَاكِفٗاۖ لَّنُحَرِّقَنَّهُۥ ثُمَّ لَنَنسِفَنَّهُۥ فِي ٱلۡيَمِّ نَسۡفًا ٩٧

“Berkata Musa: “Pergilah kamu, maka sesungguhnya bagimu di dalam kehidupan di dunia ini (hanya dapat) mengatakan: “Janganlah menyentuh (aku)” Dan sesungguhnya bagimu hukuman (di akhirat) yang kamu sekali-kali tidak dapat menghindarinya. Dan lihatlah Tuhanmu itu yang kamu tetap menyembahnya. Sesungguhnya kami akan membakarnya, kemudian kami sungguh-sungguh akan menghamburkannya ke dalam laut (berupa abu yang berserakan). (Q.S. Thaha 20: 97)

Samiry dikucilkan buat selamanya. Dia tidak boleh bergaul lagi dengan siapapun agar tidak kembali merusak. Bani Israil sudah ratusan tahun turun temurun tinggal di Mesir dan terpengaruh dengan keyakinan banyak dewa penduduk Mesir. Ajaran tauhid yang dibawa oleh Musa belum lagi benar-benar mereka pahami dengan baik. Mereka masih rentan dan rapuh, masih gampang dirusak keyakinannya. Oleh sebab itu orang seperti Samiry harus dijauhkan dari mereka.

Musa memerintahkan kepada Bani Israil untuk sama sekali tidak berhubungan dengan Samiry. Bahkan kalau ada Bani Israil yang mendekatinya, Samiry harus memberi tahu: “”Janganlah menyentuh (aku)” sebagaimana yang diungkapkan dalam ayat.

Patung anak lembu yang dibuat oleh Samiry dibakar, dihancurkan, dilumat hingga menjadi abu, dan abunya dibuang ke laut. Penghancuran patung anak lembu itu disaksikan oleh Samiry dan Bani Israil yang ikut menyembahnya. Mereka bisa saksikan sendiri, bahwa berhala yang mereka sembah itu tidak berdaya apa-apa, tidak dapat mempertahankan dirinya tatkala dihancurkan.

Kisah Samiri adalah contoh bahaya manipulasi dengan kedok kesalehan, karena ia menggunakan pengaruhnya untuk mengalihkan pengikut dari iman sejati menuju penyembahan berhala.

Siapakah Samiri? Samiri digambarkan sebagai seorang individu di antara orang Israel yang memainkan peran penting dalam menyesatkan orang-orang selama ketidakhadiran Nabi Musa ketika ia naik Gunung Sinai untuk menerima perintah-perintah ilahi.

Kisah Anak Sapi Emas merupakan salah satu tindakan kesesatan paling signifikan yang dikaitkan dengan Samiri. Ketika Musa meninggalkan orang Israel untuk sementara waktu, Samiri melihat ini sebagai kesempatan untuk mengeksploitasi keraguan dan rasa tidak aman orang-orang. Menurut cerita tersebut, Samiri mengumpulkan perhiasan emas dari orang Israel dan membentuknya menjadi patung anak sapi.

Ia mempersembahkan patung anak Sapi Emas kepada orang-orang sebagai objek yang layak dihormati, menipu mereka dengan mempercayainya sebagai manifestasi kekuatan ilahi. Samiry mengklaim bahwa patung itu dapat mengeluarkan suara, sehingga memberikan kesan hidup. Banyak orang Israel, yang tertarik dengan tontonan dan pernyataan Samiri yang meyakinkan, mulai menyembah berhala itu, meninggalkan ajaran tauhid yang telah diajarkan Musa kepada mereka.

Tindakan Samiri mengungkap taktik klasik "pemimpin agama palsu." Melalui manipulasi psikologis dan pemahaman tajam tentang kelemahan pendengarnya, ia mengeksploitasi keraguan mereka di saat kebingungan. Ciptaannya, Anak Lembu Emas, lebih dari sekadar berhala; itu adalah simbol yang dimaksudkan untuk memangsa kelemahan manusia, seperti kebutuhan akan representasi dan kepastian yang nyata di saat ketidakpastian.

Episode ini mengingatkan para pengikut agama apa pun tentang bahayanya mempercayai secara membabi buta orang-orang yang mengklaim otoritas spiritual tanpa menunjukkan integritas dan keaslian.

Kisah Samiri memiliki relevansi abadi. Dewasa ini, contoh "pemimpin agama palsu" dapat dilihat dalam berbagai bentuk, dari nabi yang mengaku diri sendiri hingga pemimpin sekte dan bahkan tokoh populer dalam komunitas agama yang menyesatkan pengikutnya. Orang-orang ini sering menggunakan karisma dan pengetahuan untuk memanipulasi orang, mempromosikan ide atau praktik yang menyimpang dari ajaran asli demi keuntungan pribadi.

NAK Indonesia

25 Nov, 18:41


SAMIRY : THE FAKE RELIGIOUS LEADER
Oleh : Hanif Acep

Bayangkan seandainya Abu Lahab naik ke panggung ini. Menggunakan jubah dan berpakaian khas orang Arab. Kita mungkin akan memanggilnya Syekh.

"Ya syaikh perbaikilah tajwid saya....Tabbat yadaa Abi lahabiw wa tabba..."

itu salah satu joke ust Nouman di story night kemarin.

Di tengah pembahasan materi berat, joke dan break dua kali membantu audiens tetap fokus menyimak materi. Dan joke di atas bukan sekedar joke yang tidak relate dengan pembahasan. Saat itu pembahasan antara budaya dan agama. Islam tidak memaksakan satu jenis budaya sepanjang bebas dari syirik dan nilai-nilai yang bertentangan dengan agama. Anda bisa tetap menjadi orang Indonesia, Malaysia, Amerika, Eropa dan tetap bisa menjadi muslim yang baik. karena standar kebaikan seorang muslim adalah taqwa.

Kembali ke cerita usai Nabi Musa usai berkomunikasi dengan Allah di gunung Sinai. Ia mendapati kaumnya menyembah patung anak sapi yang terbuat dari emas.

Ketika Musa kembali, ia sangat marah dan kecewa melihat perilaku kaumnya yang telah menyimpang dengan menyembah berhala. Ia memarahi mereka dan bertanya mengapa mereka berpaling dari ajaran tauhid (mengesakan Allah). Ia mencela rakyat dan pemimpin Bani Israil. Mereka saling berlepas tangan untuk bertanggung jawab atas peristiwa yang terjadi. Ia juga mencela saudaranya, Harun as, yang ia tinggalkan untuk menjaga Bani Israil, karena ia merasa Harun tidak berhasil mencegah mereka dari kemusyrikan. Namun, Harun menjelaskan bahwa ia telah mencoba memperingatkan mereka tetapi takut jika bertindak lebih tegas akan menyebabkan perpecahan di antara kaum tersebut. Dan yang terakhir Nabi Musa mengkonfrontir Samiry, sebagai sosok yang membuat patung anak sapi.

Berikut percakapan antara Nabi Musa dengan Samiry.

قَالَ فَمَا خَطْبُكَ يَـٰسَـٰمِرِىُّ ٩٥

“Berkata Musa: “Apakah yang mendorongmu (berbuat demikian) hai Samiri?” (Q.S. Thaha : 95)

Samiry menjawab:

قَالَ بَصُرۡتُ بِمَا لَمۡ يَبۡصُرُواْ بِهِۦ فَقَبَضۡتُ قَبۡضَةٗ مِّنۡ أَثَرِ ٱلرَّسُولِ فَنَبَذۡتُهَا وَكَذَٰلِكَ سَوَّلَتۡ لِي نَفۡسِي ٩٦

“Samiri menjawab: “Aku mengetahui sesuatu yang mereka tidak mengetahuinya. Maka aku ambil segenggam dari jejak rasul lalu aku melemparkannya, dan demikianlah nafsuku membujukku”. (Q.S. Thaha 20: 96)

Apa yang dimaksud dengan jejak Rasul dalam jawaban Samiry tersebut? Penjelasan para mufasir berbeda-beda. Ada yang memahaminya sebagai ajaran Musa. Menurut faham ini Samiri mengambil sebahagian dari ajaran-ajaran Musa kemudian dilemparkannya ajaran-ajaran itu sehingga dia menjadi sesat. Menurut yang lain, jejak Rasul ialah jejak telapak kuda Jibril a.s. artinya Samiri mengambil segumpal tanah dari jejak itu lalu dilemparkannya ke dalam logam yang sedang dihancurkan sehingga logam itu berbentuk anak sapi yang mengeluarkan suara.

Menurut Hamka dalam Tafsir Al-Azhar, Samiri telah berbohong kepada Musa sekadar untuk membela dirinya. Dia mengaku dapat melihat apa yang tidak dapat dilihat oleh orang lain, yaitu dia mengaku melihat Jibril membelah lautan tatkala Musa memukul laut dengan tongkatnya, dan melihat kembali tatkala laut bertaut waktu Musa kembali memukulkan tongkatnya. Dia mengaku melihat Jibril menaiki kendaraan kuda, dan melihat jejak telapak kaki kuda itu tatkala Jibril terbang ke langit. Tanah bekas jejak kaki kuda Jibril itulah yang diambilnya segenggam lalu dilemparkan kedalam lobang tempat pembakaran perhiasan Bani Israil. Lalu terbentuklah patung anak kuda yang mengeluarkan suara. Demikian cerita Samiry. Menurut Hamka, cerita itu adalah cerita bohong belaka untuk mengelabui Musa yang sedang murka. Seorang yang punya hati kotor seperti Samiry tidak akan bisa melihat malaikat Jibril. Samiry adalah pembual dan manipulatif. Ia mengarang cerita agar tetap dipercaya bani Israel dan Musa alaihis salam.

Musa tidak bisa ditipu oleh Samiry. Jawabannya yang penuh dengan omong kosong itu tidak mempengaruhi Musa. Musa segera memutuskan mengusir Samiry dan membakar patung anak lembu hasil karyanya. . Allah SWT berfirman:

NAK Indonesia

25 Nov, 18:41


Kisah Samiri mendorong orang percaya untuk waspada dan cermat, mengenali tanda-tanda kepemimpinan palsu:

1. Manipulasi Karismatik

Sama seperti Samiri meyakinkan orang Israel tentang kekuatan Anak Sapi Emas, pemimpin palsu zaman modern sering menggunakan karisma untuk menarik ketaatan pengikutnya.

2. Eksploitasi pengikut

Samiri meminta bani Israel untuk menyumbangkan emas mereka, menunjukkan bagaimana pemimpin palsu dapat mengeksploitasi sumber daya pengikut.

3. Cerita Palsu tentang Keilahian atau Mistisisme

Klaim Samiri tentang hubungan ilahi dengan anak sapi menunjukkan bagaimana pemimpin palsu dapat menjanjikan pengalaman spiritual atau kekuatan untuk mendapatkan pengaruh.

Kisah Samiri ini menjadi peringatan abadi tentang bahaya pemimpin palsu yang menyalahgunakan iman untuk agenda pribadi. Sebagai tokoh yang mengaku membimbing orang lain tetapi malah menyesatkan mereka, Samiri mencontohkan dampak yang dapat ditimbulkan oleh satu orang penipu terhadap seluruh umat. Ia mengeksploitasi iman untuk melayani diri sendiri daripada kebenaran. Ia seolah tidak mendirikan agama, tetapi membuat penyimpangan yang menjadikan pemeluk agama melenceng dari jalan yang benar.

Pemimpin palsu ini suka mengarang cerita-cerita di luar nalar untuk meyakinkan pengikutnya. Entah berdalih mimpi atau kemampuan supranatural.

4. Transaksional

Pemimpin agama palsu seperti ini sering menawarkan agama secara transaksional. Ingin kaya ada syaratnya. Ingin terpilih menjadi kandidat politik ada syaratnya. Ingin apa saja ada sesuatu yang perlu dipertukarkan. Agama bukan lagi kesalehan dan ketulusan. Tetapi seperti hukum pasar : demand and supply.

Apa pesan Ust. Nouman Ali Khan jika kita hari ini menghadapi tokoh-tokoh seperti Samiry: make them irrelevant.

NAK Indonesia

21 Nov, 02:17


اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Luka Emosional, Penyembuhan Spiritual 2 (Emotionally Traumatized, Spiritually Recovering 2)

Bagaimana Fir'aun menanggapi seruan Musa yang mengajaknya ke jalan Allah dan membebaskan Bani Israil? Dari sepenggal respon Fir'aun kita akan mendalami apa itu pribadi narsistik, ciri-ciri apa saja yang terdapat dalam pribadi tersebut. Dan tentu saja tantangan kita untuk berani dan jujur melihat dalam diri kita, apakah kita memiliki salah satu ciri tersebut.

_This is about us looking at the Qur'an as a contemplation for our behavior, our own behavior and also, of course, recognizing abusive behavior around ourselves. So it's both of those things. Because we're not immune. ~Nouman Ali Khan_

QS. Asy-Syu'ara [26]: 16-19

Untuk melihat video dengan subtitles, aktifkan tombol cc. Kemudian pilih bahasa dari setting, pilih 'captions', pilih 'Indonesian'. 🙏

Link video YouTube dengan subtitles:
https://youtu.be/jPxpYiZCk1M

Seri Emotionally Traumatized, Spiritually Recovering: https://www.youtube.com/playlist?list=PLP3D3qWWEY-WXRaLPb8YNAYeK2bTksyVe


Feedback: [email protected]

Jazaakumullahu khayran katsiran 🙏🏻

NAK Indonesia

30 Oct, 10:43


Dalam wawancara bersama Towards Eternity, Nouman Ali Khan menggambarkan dirinya sebagai seorang pembelajar yang terus-menerus. Dengan rendah hati, ia mengaku masih mencari jati dirinya, tetapi menyadari bahwa kecintaannya terhadap ilmu dan keinginan untuk terus belajar kini menjadi bagian penting dari hidupnya.

Nouman Ali Khan mendeskripsikan dirinya sebagai seorang pembelajar yang terus-menerus, guru Al-Qur'an, dan ayah yang penuh cinta pada anak-anak. Baginya, peran-peran ini menjadi bagian penting dalam perjalanan hidupnya....

https://nakindonesia.wordpress.com/2024/10/30/biografi-nouman-ali-khan-saya-dahulu-ateis-1/

NAK Indonesia

20 Oct, 04:17


Dalam sesi tanya jawab di acara Story Night Jakarta di ICE BSD tahun 2022, Ustaz Nouman Ali Khan menjawab berbagai pertanyaan dari penonton. Allah menggunakan kata 'Kami' dalam Al-Qur'an untuk mengungkapkan keagungan-Nya, dan kata itu selalu diikuti oleh kata ganti…

https://nakindonesia.wordpress.com/2024/10/20/kata-kami-al-quran-nouman-ali-khan/

NAK Indonesia

20 Oct, 00:02


Transkrip Indonesia menyusul

NAK Indonesia

20 Oct, 00:02


[English Transcript] Use of ‘We’ in the Quran, Family Issues, and Dealing with Fame | Q&A with Nouman Ali Khan

During a Q&A session at the Story Night Jakarta event at ICE BSD in 2022, Ustadh Nouman Ali Khan answered various questions from the audience.

https://nakindonesia.wordpress.com/2024/10/20/use-of-we-in-the-quran-nouman-ali-khan/

NAK Indonesia

19 Oct, 00:34


🎬 https://youtu.be/2tp8uQve4Kc

Dalam Al-Quran, penggunaan kata "Kami" bukanlah tanpa alasan. "Kami" menunjukkan kebesaran dan keagungan Allah, sebagai wujud otoritas-Nya.

🏠 Dalam keluarga, sering kali ruang pribadi sulit didapat. Namun, menghormati dan menghargai orang tua tetaplah penting. Dialog terbuka bisa menjadi solusi.

🌟 Ketenaran hanyalah peluang, bukan ukuran nilai diri. Gunakanlah kesempatan ini untuk kebaikan, karena pada akhirnya, semua akan dipertanggungjawabkan.

NAK Indonesia

06 Oct, 05:51


⚠️ Taktik Manipulatif Firaun dalam Mengendalikan Nabi Musa

📚 Subtitled - Luka Emosional, Penyembuhan Spiritual - Emotionally Traumatized, Spiritually Recovering

🎬 https://www.youtube.com/watch?v=RWJzHDqJSH4

Dalam kisah Nabi Musa, Firaun menggunakan taktik manipulatif 🧠 untuk mengendalikan Musa dan Bani Israil. Salah satu taktik yang digunakan adalah istikhfaaf (اِسْتِخْفَافٌ) 🫣, yang berarti meremehkan atau menganggap enteng seseorang. Taktik ini adalah bentuk penghinaan yang mendalam 💔, seperti yang disampaikan dalam Al-Qur'an:

📖 يَسْتَفِزُّهُمْ فِي الْأَرْضِ
(QS. Al-Isra [2]: 103)
"...dan dia (Firaun) menghina mereka (Bani Israil) di negeri itu..." 🔥

Berikut adalah tiga bentuk taktik istikhfaaf yang digunakan oleh Firaun:

1️⃣ Mengungkit Kebaikan Masa Lalu 🕰️

Saat Nabi Musa kembali ke Mesir untuk menyampaikan wahyu Allah 📜, Firaun mengingatkan tentang "kebaikan" yang pernah ia lakukan. Ia berkata:

📖 "Bukankah Kami telah mengasuhmu di antara (keluarga) Kami, waktu kamu masih kanak-kanak?" (QS. Asy-Syu'ara [5]: 18)

Dengan cara ini, Firaun berusaha menutupi kekejamannya 😈 dengan mengingatkan kebaikan di masa lalu. Ini adalah taktik manipulatif 😒 di mana pelaku mencoba mengesampingkan penderitaan korban dengan sorotan "kebaikan" yang pernah dilakukan.

2️⃣ Mengabaikan Kesalahan Diri Sendiri 🚫

Seperti halnya orang yang bersifat abusif 😡, Firaun tidak pernah mau mengakui kesalahannya sendiri. Sebaliknya, ia berusaha menekan Musa agar merasa bersalah 😔, seolah-olah Musa tidak menghargai "kebaikan" yang pernah diberikan. Ini adalah salah satu cara Firaun untuk memanipulasi persepsi Musa dan menutupi dosa-dosanya sendiri. 💭

3️⃣ Membuat Korban Merasa Berhutang Budi 💸

Dengan mengungkit "kebaikannya" di masa lalu, Firaun berharap bisa menanamkan rasa bersalah pada Musa 😓 dan membuatnya merasa berhutang budi 🙇‍♂️. Taktik ini sering digunakan oleh pelaku penyalahgunaan untuk mempertahankan kendali penuh 🕹️ atas korbannya. Firaun berharap Musa akan tunduk 🤐 dan tidak melawan.

💡Kesimpulan:

Firaun menggunakan istikhfaaf sebagai alat untuk mempertahankan kekuasaannya 👑. Dengan meremehkan penderitaan Musa dan mengungkit kebaikan masa lalu 🏛️, Firaun berusaha memanipulasi Musa agar merasa terhutang budi 🥺. Ini adalah strategi yang sering digunakan dalam hubungan abusif, di mana korban dipaksa untuk merendahkan diri 😞 dan mengabaikan luka yang telah dialami. 💔

NAK Indonesia

06 Oct, 05:50


https://www.threads.net/@nakindonesia/post/DAxX7i3Pgfh/?xmt=AQGzozbUTVyrHtD7tXHF20U0pDUhyLCnuVpnKGXG9fp79w

NAK Indonesia

30 Sep, 12:49


Kamu tidak perlu mengorbankan keyakinanmu buat bersikap baik. 🌱

Kamu bisa saja tidak setuju sama seseorang tentang apa pun. Tapi jangan benci mereka. 💭

Begitu juga, hanya karena kamu sayang sama seseorang, tidak berarti kamu harus setuju dengan semua yang mereka yakini atau lakukan. Tetap tegas namun tetaplah sopan. 💖

🖊️ Mufti Menk

NAK Indonesia

29 Sep, 04:26


Mengapa Rezeki Belum Datang Meski Sudah Berusaha Maksimal? Tips Tetap Kuat dan Percaya pada Allah

Merasa rezeki belum datang meski usaha sudah maksimal? Berikut penjelasannya.

https://nakindonesia.wordpress.com/2024/09/29/rezeki-belum-datang-meski-sudah-berusaha/

NAK Indonesia

29 Sep, 03:32


🤲 Menjaga Identitas Keagamaan dari Generasi ke Generasi

📚 Doa Nabi Ibrahim - Ramadan Night (YouTube Nouman Ali Khan Indonesia)

🎬 https://www.youtube.com/watch?v=LwZtbGlzPjo

Doa Nabi Ibrahim AS dalam Surat Ibrahim (QS. Ibrahim 14:37) memberikan pelajaran penting tentang menjaga identitas keagamaan dengan empat poin utama:

1️⃣ Keinginan untuk Menegakkan Salat

Nabi Ibrahim AS berdoa agar keturunannya senantiasa menegakkan salat sebagai tiang agama. Dengan menjaga salat, identitas agama akan terus terjaga.

2️⃣ Permohonan Kelembutan Hati Manusia

Nabi Ibrahim AS meminta agar hati manusia menjadi lembut kepada keturunannya, yang akan menjadi penjaga Kakbah dan penegak salat.

3️⃣ Doa untuk Kebaikan Generasi Mendatang

Beliau berdoa agar keturunannya diberi rezeki yang baik dan terbebas dari kesulitan ekonomi, sehingga mereka dapat fokus beribadah.

4️⃣ Pentingnya Rasa Syukur
 
Nabi Ibrahim AS berdoa agar keturunannya menjadi orang-orang yang pandai bersyukur, karena syukur adalah kunci kebahagiaan dan ketakwaan.

🕌 Kesimpulan:

Doa ini mengajarkan pentingnya mendidik generasi penerus untuk menjaga agama, iman, dan rasa syukur agar identitas keagamaan tetap hidup dan terjaga.

NAK Indonesia

29 Sep, 03:30


http://youtube.com/post/UgkxM54rIhO0C7s3AA6RdoTnMjsmPnr8xXd6?si=bSzvz3skNvtGc2Nl

NAK Indonesia

28 Sep, 09:16


Trauma emosional sering kali berdampak jangka panjang, mempengaruhi kesehatan mental dan spiritual. Dalam kisah Nabi Musa, kita bisa belajar tentang dinamika trauma, penindasan, dan cara menghadapinya.

Al-Qur'an memberikan panduan yang berharga untuk menyembuhkan luka emosional serta membangun hubungan yang lebih baik dan sehat....

https://nakindonesia.wordpress.com/2024/09/28/💔-memahami-trauma-emosional-📖/

NAK Indonesia

28 Sep, 09:16


💔 Memahami Trauma Emosional 📖

Sumber: Luka Emosional, Penyembuhan Spiritual - Emotionally Traumatized, Spiritually Recovering (YouTube Nouman Ali Khan Indonesia)

🎬 https://youtu.be/RWJzHDqJSH4

Resume ini membahas trauma emosional dengan menggunakan kisah Nabi Musa dan Firaun sebagai contoh untuk memahami hubungan yang kompleks. Simak poin-poin pentingnya!

💔 Trauma Emosional dan Dampaknya

💡 Trauma emosional bisa dipicu oleh pengalaman menyedihkan.
🌧️ Dampaknya bisa berkepanjangan seperti depresi, kecemasan, hingga mati rasa emosional.
🕊️ Mengalami trauma sering kali membuat sulit untuk beribadah atau merasa termotivasi, hingga memicu krisis spiritual.
⚖️ Solusi spiritual saja tidak cukup—penting buat mengatasi akar masalahnya.

👥 Hubungan Kompleks dan Trauma

🌀 Hubungan rumit, seperti antara orang tua dan anak, bisa menimbulkan trauma, seperti yang dialami Nabi Musa dengan Firaun.
💔 Penindasan dan pelecehan berperan besar dalam trauma mendalam.

🛡️ Mekanisme Penanganan Trauma

🔄 Mereka yang trauma sering kali hanya mengingat yang baik dari hubungan rumit, dan kadang menyalahkan diri sendiri atas perlakuan buruk yang diterima.
🛑 Pembenaran terhadap pelaku adalah cara bertahan yang umum.
🔍 Penting untuk menilai situasi secara objektif dan mengakui baik-buruknya agar bisa keluar dari siklus trauma.

📖 Pelajaran dari Kisah Nabi Musa

🌿 Kisah ini mengajarkan dinamika trauma, kekuasaan, dan manipulasi.
🚨 Kenali tanda-tanda trauma dan jangan ragu cari bantuan.
🕌 Al-Qur'an memberi panduan spiritual dan emosional untuk mengatasi trauma serta membangun hubungan yang sehat.

Kesimpulan

⚠️ Trauma emosional serius dan punya efek jangka panjang.
🔍 Kenali tanda-tandanya, atasi akar masalah, dan cari bantuan.
🕌 Al-Qur'an adalah solusi spiritual untuk mengatasi trauma dan membangun hubungan yang lebih baik.

NAK Indonesia

28 Sep, 09:15


http://youtube.com/post/UgkxB6VLfVxUdqWrFip5_mlDL3R-OBmfdDTb?si=nO_phDYAwgqdGEaF

NAK Indonesia

21 Sep, 02:27


Cara Nabi Ibrahim (AS) Mengajarkan Kita Berdoa dengan Allah Saat Menghadapi Cobaan 🤲

Sumber:

🔍 Doa Nabi Ibrahim - Ramadan Night (YouTube Nouman Ali Khan Indonesia)

🎬 https://www.youtube.com/watch?v=LwZtbGlzPjo

Kisah Nabi Ibrahim memberikan pelajaran berharga tentang bagaimana kita seharusnya berdoa dan berkomunikasi dengan Allah, terutama di masa-masa sulit. Berikut adalah beberapa poin penting yang bisa kita ambil:

1️⃣ Bahasa yang Lembut: 💖

- Meskipun menghadapi cobaan berat, Nabi Ibrahim selalu menggunakan bahasa yang lembut dan santun dalam doanya.
- Ia menyampaikan permohonan dengan penuh hormat dan kepasrahan, tanpa mengeluh.
- Ini mengingatkan kita untuk menjaga adab dan etika berdoa, meskipun dalam kesedihan.

2️⃣ Fokus pada Rasa Syukur: 🙏

- Nabi Ibrahim selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah, termasuk karunia anak di usia senja.
- Ia tidak terpaku pada cobaan, tetapi pada kebaikan Allah.
- Sikap ini mengajarkan kita untuk menghargai setiap anugerah, meski di tengah kesulitan.

3️⃣ Mengakui Keterbatasan Diri: 🌿

- Nabi Ibrahim menyadari bahwa Allah mengetahui segala sesuatu, baik yang terlihat maupun yang tersembunyi.
- Ia mengakui kekurangan dan kelemahannya di hadapan Allah.
- Ini mengajarkan kita untuk selalu rendah hati sebagai hamba-Nya.

4️⃣ Meminta Petunjuk dan Pertolongan: 🕊️

- Dalam doanya, Nabi Ibrahim memohon agar Allah meneguhkan hatinya dan memudahkan urusannya.
- Ia juga meminta kemudahan dalam menyampaikan ajaran Allah.
- Ini menunjukkan pentingnya meminta pertolongan dan petunjuk Allah dalam setiap tantangan hidup.

5️⃣ Mendoakan Kebaikan untuk Generasi Mendatang: 🌟

- Nabi Ibrahim tidak hanya berdoa untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk anak cucunya agar menjadi generasi yang taat beribadah.
- Ia berdoa agar Allah melembutkan hati manusia terhadap keturunannya.
- Ini mengajarkan kita untuk peduli pada masa depan generasi penerus dan mendoakan kebaikan untuk mereka.

Kesimpulan: 📖

Kisah Nabi Ibrahim mengajarkan kita pentingnya komunikasi yang baik dengan Allah melalui doa, terutama di saat cobaan. Dengan meneladani sikapnya, kita bisa belajar untuk bersyukur, rendah hati, dan senantiasa memohon pertolongan-Nya.

NAK Indonesia

21 Sep, 02:26


http://youtube.com/post/UgkxQBC-EYvEbNrF1mBipTgoPxvBeBBpBCv8?si=ONcY0AivXuAHdl_Y

NAK Indonesia

08 Sep, 04:16


Allah memerintahkan Nabi ﷺ untuk bersabar terhadap orang-orang yang menghina dan menyulitkan hidupnya, namun tetap dengan rasa hormat. Ketika Anda menghadapi orang-orang membuat hidup Anda sulit, Anda respon dengan cara yang bermartabat, tanpa ikut merendahkan mereka. Ingat, seberapa banyak pun yang dimiliki seseorang di dunia ini, itu tidak melindungi mereka dari konsekuensi perbuatannya.

Jadi, ketika menghadapi permusuhan, tetap tenang, bersabar, dan hadapi situasinya dengan elegan. Percayalah bahwa Allah mengetahui apa yang terjadi dan Dia akan menangani ketidakadilan dengan cara-Nya sendiri.

-

Ustaz Nouman Ali Khan akan membahas lebih dalam Surah Al-Muzzammil pada program Quran Week di Antwerp, Belgia. Anda dapat mempelajari Al-Qur'an dan bahasa Arab di Bayyinah TV.

InsyaAllah ustaz Nouman Ali Khan akan datang ke Indonesia bulan November 2024 mendatang.

http://youtube.com/post/Ugkxx-n3REOlMeQ7eRUTO-DN5Lt95GoygKa4

NAK Indonesia

03 Sep, 07:19


Dulu, ada saatnya kita ada di dalam rahim ibu kita. Memang kita nggak ingat, tapi Allah ingin kita merenungkan hal itu dalam Surah Al-Mursalaat. Dia menetapkan asal kita yang hina, cairan yang lemah, ماء مهين, di dalam rahim yang Dia gambarkan dengan “قرار مكين”.

Qaraar itu adalah tempat di mana air tenang, tempat yang damai dan nyaman. Orang Arab kuno menyebut taman alami yang subur di lembah sebagai Qaraar. Taman itu dilindungi dari angin kencang oleh gunung-gunung. Airnya berasal dari gletser yang mencair. Tanah longsor yang terjadi ribuan atau bahkan jutaan tahun lalu menciptakan habitat alami yang sempurna untuk kehidupan dan keindahan berkembang. Rumahku di dalam rahim ibuku adalah tempat yang nyaman.

Itulah Qaraar. Tempat itu dilindungi dari berbagai sisi oleh tulang dan otot untuk memberikan perlindungan. Semua nutrisi disalurkan untuk menumbuhkanku. Aku dilindungi dari virus, bakteri, bahkan dari reaksi autoimun oleh dinding rahim yang aman ini. Itu adalah rumah di mana aku tinggal, aku tumbuh, walaupun lemah dan tanpa kesadaran, tanpa khawatir, tanpa takut, tanpa masalah.

Dan meskipun aku rapuh dan dekat dengan kematian setiap saat, semuanya baik-baik saja. Tapi Qaraar itu memungkinkanku tumbuh, dan semakin aku tumbuh, semakin tempat itu meregang. Aku mengonsumsi semakin banyak dari ibuku. Sampai tubuhnya nggak mampu lagi menahanku di dalam. Dia harus melepaskanku, dan aku pun masuk, seperti kamu juga, ke tempat baru.

Tempat baru ini, luar biasa, juga disebut Qaraar dalam Al-Quran (40:64). Dan seperti di dalam rahim ibu, kita nggak bisa tinggal di sini selamanya. Perubahan akan terus datang. Hal-hal nggak bisa tetap sama. Dan dengan setiap perubahan, kita semakin dekat ke tanggal "kelahiran" yang baru. Tanggal di mana kita akan ditempatkan di rahim lain. Rahim bumi. Dan suatu hari nanti, kita akan dilahirkan keluar dari Qaraar ini ke dalam Qaraar yang terakhir (40:39).

Jangan sedih karena perubahan. Jangan berharap semuanya bisa kembali seperti dulu. Qaraar pertama yang Allah tempatkan untukmu seharusnya sudah mengajarkan bahwa keberadaan ini adalah tentang terus maju.

Perubahan akan datang dan dengan setiap perubahan, seperti di dalam rahim ibu, kamu akan tumbuh dan akhirnya, seindah apa pun Qaraar kamu mungkin menjadi, kamu harus meninggalkannya sampai kamu mencapai (دار القرار), rumah terakhir dari Qaraar.

https://www.facebook.com/share/p/FRfgXuXSK2fvEEUX/?mibextid=qi2Omg

NAK Indonesia

28 Aug, 02:32


🎬 https://youtu.be/30FuRmG64fc

Video ini bercerita tentang kisah Maryam (Mary) dan bagaimana dia menghadapi cobaan dalam hidupnya. Ini adalah pengingat bahwa meskipun kita mungkin mengalami masa-masa sulit, Allah selalu bersama kita dan tidak akan pernah meninggalkan kita. Video ini juga membahas tujuan doa dan bagaimana itu adalah cara bagi kita untuk terhubung dengan Allah.

Berikut adalah beberapa poin penting dari video:

1️⃣ Maryam adalah wanita yang sangat beriman dan saleh. Dia dipilih oleh Allah untuk menjadi ibu dari Yesus (Isa as).

2️⃣ Ketika Maryam mengetahui bahwa dia hamil dengan Yesus, dia terkejut dan bingung. Dia masih perawan, dan dia tidak mengerti bagaimana ini bisa terjadi.

3️⃣ Maryam juga khawatir tentang bagaimana orang akan bereaksi terhadap kehamilannya. Dia tahu bahwa mereka tidak akan mempercayai ceritanya, dan dia takut mereka akan menuduhnya zina (perzinahan).

4️⃣ Terlepas dari ketakutannya, Maryam menaruh kepercayaannya pada Allah. Dia tahu bahwa Allah akan menjaga dia dan anaknya.

5️⃣ Ketika Maryam melahirkan Yesus, dia menghadapi lebih banyak tantangan lagi. Orang-orang menuduhnya sebagai pembohong dan pendosa. Mereka juga mencoba menyakiti dia dan anaknya.

6️⃣ Sepanjang semua cobaan ini, Maryam tetap teguh dalam imannya. Dia tidak pernah menyerah, dan dia tidak pernah kehilangan hubungannya dengan Allah.

7️⃣ Allah akhirnya membenarkan Maryam dan putranya. Dia mengungkapkan kebenaran kepada orang-orang, dan Dia melindungi mereka dari bahaya.

8️⃣ Kisah Maryam adalah pengingat bahwa meskipun kita mungkin mengalami masa-masa sulit, Allah selalu bersama kita. Dia tidak akan pernah meninggalkan kita, dan Dia akan selalu memberi kita kekuatan yang kita butuhkan untuk mengatasi tantangan kita.

9️⃣ Video ini juga membahas tujuan doa. Doa adalah cara bagi kita untuk terhubung dengan Allah dan mencari bantuan-Nya. Ini bukan cara untuk menuntut Allah menyelesaikan masalah kita. Namun, doa dapat membantu kita menghadapi perjuangan kita dan tidak pernah lupa bahwa Allah bersama kita.

NAK Indonesia

23 Aug, 10:06


🎥 https://www.youtube.com/watch?v=IHE6SCJe3S0

Video ini menggambarkan kisah luar biasa dari Nabi Musa, seorang nabi yang memimpin bangsa Israel keluar dari perbudakan di Mesir.

Awal Mula Kisah Nabi Musa 🧺

Firaun di Mesir merasa terancam oleh pertumbuhan jumlah orang Israel, sehingga dia memerintahkan pembunuhan semua bayi laki-laki Ibrani yang baru lahir. Namun, seorang ibu yang penuh kasih sayang berani menyelamatkan anaknya dengan cara menyembunyikannya di dalam keranjang dan meletakkannya di sungai Nil. 🏞️

Allah melindungi bayi Musa, dan istri Firaun, yang tidak memiliki anak, menemukan bayi tersebut. Dengan penuh kasih, ia mengadopsi Musa sebagai anaknya sendiri dan membesarkannya di istana kerajaan. 👑

Masa Kecil Musa di Istana 🏛️

Musa tumbuh di lingkungan kerajaan Mesir, dikelilingi oleh kemewahan dan pendidikan terbaik. Namun, hatinya tetap lembut dan penuh belas kasih. Selama ini, ibu kandung Musa juga memiliki kesempatan untuk menyusui dan merawatnya sebelum dia diambil kembali oleh istri Firaun. 👩‍👦

Adik perempuan Musa dengan cermat mengikuti perjalanan saudaranya di sungai dan memastikan dia selalu dalam keadaan aman. 👀.

Musa Menemukan Jati Dirinya 🌟

Ketika Musa dewasa, dia mengetahui tentang identitas aslinya sebagai orang Ibrani. Allah telah memilih Musa karena hatinya yang baik, penyayang, dan adil. Ia dipilih untuk menjalankan misi besar: membebaskan bangsanya dari perbudakan di Mesir. 🙏

Kepemimpinan Musa dan Kebijaksanaan Ilahi 🌠

Kisah Musa adalah tentang kebijaksanaan dan ketaatan kepada Allah. Ibunya dapat menyelamatkan hidupnya karena dia cerdas dan mengikuti perintah Allah. Demikian pula, Musa berhasil memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir karena dia terus mengikuti bimbingan-Nya. 🌿

Dalam video ini, kita belajar bahwa keberanian, kebijaksanaan, dan ketaatan kepada Allah membawa kita pada jalan yang benar. Musa, dengan segala kebaikannya, telah menjadi contoh teladan bagaimana menjadi pemimpin yang adil dan penuh kasih. 🌟

NAK Indonesia

20 Aug, 23:13


🎥 https://www.youtube.com/watch?v=AXZC_lqZeRM

Jadi gini, intinya dalam percakapan ini disampaikan bahwa dalam Islam ada ajaran kalau orang baik itu seharusnya berjodoh dengan orang baik juga. Allah bilang, "Laki-laki baik untuk perempuan baik, dan laki-laki buruk untuk perempuan buruk," tapi ini lebih ke bagaimana seharusnya, bukan berarti itu pasti terjadi dalam setiap situasi.

Misalnya, ada temen yang bilang, "Kalau emang gitu, kenapa masih banyak orang baik yang nikah sama orang yang nggak baik?" Terus dijawab pakai contoh. Bayangin kamu guru TK dan bilang ke murid-murid, "Permen ini buat yang udah selesai ngerjain tugas." Tapi bisa aja kan ada murid yang belum selesai tugas malah ambil permen? Begitu juga dengan jodoh, harusnya orang baik sama orang baik, tapi realitanya nggak selalu begitu.

Di Quran juga ada contoh kayak Nabi Lut yang istrinya jahat, atau Fir'aun yang istrinya baik banget, padahal dia sendiri jahat. Jadi meskipun ajarannya begitu, kenyataannya bisa aja beda karena situasi dunia ini. Allah kasih aturan untuk bantu mewujudkan hal yang ideal, tapi di dunia nyata, kadang nggak berjalan semulus itu.