DIANTARA SEBAB MUNCULNYA BERBAGAI FITNAH ADALAH MENUNDA PENJELASAN DARI WAKTU YANG DIBUTUHKAN
โขโขโขโข
๐๏ธSyaikh Abu Ammar Ali al-Hudzaifi hafizhahullah
Diantara sebab munculnya fitnah-fitnah adalah menunda penjelasan dari waktu yang dibutuhkan.
Ini termasuk kaedah penting yang dikenal dalam ilmu ushul fikih. Yaitu menunda penjelasan dari waktu yang dibutuhkan.
Tidak boleh, ketika terjadi fitnah dan manusia butuh penjelasan lalu orang-orang yang berilmu diam, yaitu orang-orang yang wajib secara personal atau fardhu ain, namun mereka diam sehingga terjadi fitnah.
Salah seorang ikhwah di Hadhramaut ketika saya pergi berdakwah ke Hadhramaut bersama Syaikh Nashir bersama beberapa ikhwah, dia berkata kepada kami, "Mayoritas orang-orang di Syihr tidak bersama al-Hajuri, sedangkan mayoritas orang-orang di Seihun bersama al-Hajuri. Tahukah Anda kenapa?!
Saya katakan kepadanya, "Kenapa?"
Dia menjawab, "Karena orang-orang di Syihr ketika terjadi fitnah al-Hajuri mereka mengambil fatwa Syaikh Ubaid yang berisi penjelasan, tahdzir, penerangan, malzamah-malzamah (semacam selebaran), dan ucapan 'waspadailah fitnah ini', mereka semuanya mengambil nasehat Syaikh Ubaid. Oleh karena itulah tidak ada seorangpun dari mereka yang terjatuh pada fitnah al-Hajuri. Adapun orang-orang di Seihun mereka mengambil nasehat masyayikh Yaman yang isinya,
"Jauhilah!"
"Jangan menulis!"
"Diamlah!"
"Sibukkan diri kalian dengan ilmu!"
Akhirnya banyak para pemuda yang jatuh menjadi korban al-Hajuri."
Ini ucapan salah seorang ikhwah dari Hadhramaut.
Dia mengatakan kepada saya, "Sekarang jika salah seorang dari pengikut al-Hajuri menyampaikan ceramah, masjid penuh."
Apa sebabnya?
Sebabnya karena sikap diam.
Dia (al-Hajuri) berbicara lebih dari tujuh tahun berupa caci maki dan ucapan terselubung, dan dia mengucapkan, "Kencingi penjelasan masyayikh!"
Dia bilang tentang penjelasan masyayikh, "Kencingi saja!"
Namun tidak ada seorangpun yang berbicara.
Engkau mengatakan ini fitnah?!
Kalianlah yang membiarkan fitnah, karena kalian diam, kalian menyelisihi kaedah kaedah.
Jelaskan!
Bicaralah!
Tidak boleh menunda penjelasan dari waktu yang dibutuhkan!
Demi Allah, sebagian ikhwah ada yang mengatakan bahwa al-Hajuri di atas kebenaran.
Ketika seseorang mengatakan, "Tidak, dia di atas kebatilan!"
Dia menjawab, "Mengapa masyayikh diam saja?!"
Ikhwah tersebut diam (tidak bisa menjawab).
Mereka berdalil dengan diamnya kalian!
Tidak boleh diam!
Jelaskan!
Syaikh Ubaid dahulu ketika masuk Ma'bar, beliau berkata kepada Muhammad al-Imam, "Bertakwalah kepada Allah! Bantahlah orang ini dan jelaskan keadaannya!"
Dia menjawab, "Anda telah melewati batas Anda, wahai Syaikh Ubaid. Anda telah melewati batas Anda."
Ucapan ini saya ambil dari Syaikh Bamahriz, dan beliau termasuk salah seorang yang hadir.
"Anda telah melewati batas Anda."
Mengapa kalian mendiamkan saja hal ini?!
MasyaAllah, peringatan-peringatan dari sebagian ikhwah datang dengan cepat selama tujuh tahun.
Selama tujuh tahun dia mencaci maki, namun kalian hanya diam saja!
Jadi terapkan kaedah ini, "Tidak boleh menunda penjelasan dari waktu yang dibutuhkan."
Dan pada fitnah terakhir, yaitu fitnah Musha'fiqah, mereka mencela para penuntut ilmu, tidak ada seorangpun yang menjelaskan.
Ketika datang penjelasan dari para ulama yang masuk menangani masalahnya, tiba-tiba ada orang-orang yang keluar berbicara dari tempat-tempat mereka.
Demi Allah, engkau melihat sesuatu yang aneh, yaitu menyedihkan.
https://t.me/salafysolo/1556