دروس العربية للنساء-SHOROF @durusalarobiyyahlinnisashorof Channel on Telegram

دروس العربية للنساء-SHOROF

@durusalarobiyyahlinnisashorof


Khusus akhowaat..! Diambil dari grup whatsapp Shorof - دروس العربية للنساء(SHOROF - دروس العربية للنساء-). Dars Online hari Senin, pukul 19.30 WIB, dengan pembina : Ustadzah Ummu Ishaq حفظها الله dan pemateri Ummu Hanan حفظها الله

دروس العربية للنساء-SHOROF (Arabic)

هل تبحثين عن فرصة لتعلم اللغة العربية بطريقة مميزة ومناسبة للنساء؟ إذا كانت الإجابة نعم، فقناة "دروس العربية للنساء-SHOROF" هي المكان المناسب لك! هذه القناة مخصصة للأخوات اللاتي يرغبن في تعلم العربية، حيث يمكنهن الاستفادة من الدروس التعليمية على مدار الأسبوع. تم اقتباس هذه الدروس من مجموعة واتساب Shorof - دروس العربية للنساء(SHOROF - دروس العربية للنساء-)، مما يضمن جودة المحتوى والاحترافية. يتم عقد الدروس عبر الإنترنت يوم الاثنين، في تمام الساعة 19:30 بتوقيت إندونيسيا، بإشراف الأستاذة أم إسحاق وتقديم الشرح من قبل أم حنان. لا تدعي الفرصة تفوتك لتعزيز مهاراتك باللغة العربية والانضمام إلى مجتمع من النساء الملهمات اللاتي يسعين لتحقيق التفوق والتطور المستمر. انضمي إلينا اليوم وابدأي رحلتك في عالم العربية بثقة وإتقان!

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 15:15


MERAIH KEBAIKAN DAN MENEPIS KEJELEKAN DENGAN BERMUSYAWARAH...

Nasehat untuk diri sendiri dan pembaca rahimahumullah

Setiap kegiatan insan, pastilah akan dijumpai sebuah problem atau dihadapkan sebuah pilihan yang harus dipilih.

Baik urusan dunia terkait rumah tangga, kerja, mu'amalah, maupun dalam aktivitas beragama terkait ta'awun dan dakwah.

Pada titik-titik itulah, agama kita yang indah ini mendidik dan menghasung pemeluknya untuk saling bermusyawarah.

Dengan orang-orang terpercaya yang berpengalaman dalam bidangnya dan dianggap suaranya, maka sangat diharapkan untuk meraih kebaikan dan menepis berbagai kejelekan.

Lihat pendidikan agama kita dalam firman Allah,

وَٱلَّذِينَ ٱسۡتَجَابُواْ لِرَبِّهِمۡ وَأَقَامُواْ ٱلصَّلَوٰةَ وَأَمۡرُهُمۡ شُورَىٰ بَيۡنَهُمۡ وَمِمَّا رَزَقۡنَٰهُمۡ يُنفِقُونَ

"Dan (bagi) orang-orang yang menerima seruan Allah dan melaksanakan shalat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarah antara mereka; dan mereka mensedekahkan sebagian apa yang kami berikan kepada mereka."

Asy-Syura : 38

▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️▪️

Kata Al-'Allamah As-Sa'di rahimahullah menjelaskan,

﴿وَأَمْرُهُمْ﴾ الديني والدنيوي ﴿شُورَى بَيْنَهُمْ﴾ أي: لا يستبد أحد منهم برأيه في أمر من الأمور المشتركة بينهم،

"(Urusan mereka) terkait agama maupun dunia (mereka bermusyawarah), maksudnya:

Tidak ada seorangpun dari mereka (kaum mu'minin) ber-keras kepala pada pendapatnya dalam suatu urusan yang diemban bersama.

وهذا لا يكون إلا فرعا عن اجتماعهم وتوالفهم وتواددهم وتحاببهم وكمال عقولهم،

Hal ini tidaklah terwujud, melainkan karena adanya bentuk persatuan diantara mereka, saling loyalitas, saling peduli dan cinta, serta kesempurnaan akal-akal mereka.

أنهم إذا أرادوا أمرا من الأمور التي تحتاج إلى إعمال الفكر والرأي فيها، اجتمعوا لها وتشاوروا وبحثوا فيها، حتى إذا تبينت لهم المصلحة، انتهزوها وبادروها،

Dan mereka (saat itu) ketika hendak memutuskan sebuah perkara yang membutuhkan tukar fikiran dan pendapat, niscaya mereka berkumpul, bermusyawarah dan membahas masalah-masalah tersebut. Sampai apabila tampak sebuah maslahat, mereka mengambil dan bersegera pada pendapat yang bermaslahat tersebut.

وذلك كالرأي في الغزو والجهاد، وتولية الموظفين لإمارة أو قضاء، أو غيره،

Hal ini (tergambar) seperti pendapat dalam kondisi perang dan jihad, penentuan para petugas pemerintah, hakim atau yang semisalnya.

وكالبحث في المسائل الدينية عموما، فإنها من الأمور المشتركة، والبحث فيها لبيان الصواب مما يحبه الله، وهو داخل في هذه الآية.

Demikian pula seperti dalam masalah-masalah agama secara umum; sesungguhnya itu termasuk masalah-masalah yang diemban bersama. Dan mencari solusi pada masalah-masalah tersebut dari hal-hal yang Allah cintai, maka masuk dalam keumuman ayat ini."

(Taisir Al-Karim Ar-Rahman : Asy-Syura :38)

Dan kata Ibnu Katsir rahimahullah menambahkan,

ولهذا كان عليه الصلاة السلام، يُشَاوِرُهُمْ فِي الْحُرُوبِ وَنَحْوِهَا، لِيُطَيِّبَ بِذَلِكَ قُلُوبَهُمْ.

"Dan oleh sebab ini dahulu Ar-Rasul shalallahu 'alaihi wa sallam bermusyawarah dalam masalah perang atau yang semisalnya dengan para sahabat; agar beliau dengan itu menyenangkan hati-hati mereka radhiyallahu 'anhum ajma'iin."

(Tafsir Al-Quran Al-'Adzim : Asy-Syura : 38)

🍒 Semoga yang sedikit ini bisa bermanfaat bagi penulis dan kaum muslimin.

و الله ولي التوفيق

✍🏼 Abu Sufyan

🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿🌿

📚 🔄 Silakan ikuti dan bagikan
TELEGRAM : http://bit.ly/tg_AM
ARCHIVE : http://bit.ly/arc_AM

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:24


https://t.me/durusalarobiyyahlinnisashorof

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:19




┏━━━━━━━━━━━━┓
彡 M A T E R I 0 4 彡
┗━━━━━━━━━━━━┛

WAZAN-WAZAN FI’IL DALAM TASHRIF


FI’IL adalah kata yang menunjukkan kepada suatu perbuatan lahir maupun batin pada salah satu dari 3 waktu (lampau atau sedang terjadi atau yang akan datang).

PERBUATAN LAHIR yaitu perbuatan yang dikerjakan dengan badan. Contoh: berjalan, menulis, dll.

PERBUATAN BATIN yaitu perbuatan yang berkaitan dengan perasaan. Contoh: bersabar, mengerti, berani, dll.

︎ Terdapat 6 wazan fi’il dalam tashrif ushul, yaitu:
① Fi’il madhi ma’ruf
② Fi’il madhi majhul
③ Fi’il mudhori’ ma’ruf
④ Fi’il mudhori’ majhul
⑤ Fi’il amr
⑥ Fi’il nahiy
 
MA’RUF berarti harus menyebutkan pelakunya. Sedangkan MAJHUL berarti tidak disebutkan pelakunya.
_

DEFINISI WAZAN-WAZAN FI’IL & CARA MENERJEMAHKANNYA

︎ FI’IL MADHI (الفعل الماضي) adalah perbuatan yang telah dikerjakan. Fi’il madhi ada 2 shighoh (bentuk), yaitu:

① Fi’il madhi ma’ruf (الفعل الماضي المعروف) yaitu fi’il madhi yang harus menyebutkan pelakunya.
➷ Diterjemahkan dengan kata TELAH atau TELAH ME-.
Contoh:
a. كَسَرَ (telah memecahkan)
b. غَسَلَ (telah mencuci)
c. جَلَسَ (telah duduk)

② Fi’il madhi majhul (الفعل الماضي المجهول) yaitu fi’il madhi yang tidak disebutkan pelakunya.
➷ Diterjemahkan dengan kata TELAH DI-.
Contoh:
a. كُسِرَ (telah dipecahkan)
b. غُسِلَ (telah dicuci)
_
FI’IL MUDHORI’ (الفعل المضارع) adalah perbuatan yang sedang dikerjakan atau akan dikerjakan. Fi’il mudhori’ juga memiliki 2 shighoh (bentuk), yaitu:

③ Fi’il mudhori’ ma’ruf (الفعل المضارع المعروف) yaitu fi’il mudhori’ yang harus menyebutkan pelakunya.
➷ Diterjemahkan dengan kata SEDANG; AKAN atau SEDANG; AKAN ME-.
Contoh:
a. يَكْسِرُ (sedang; akan memecahkan)
b. يَغْسِلُ (sedang; akan mencuci)
c. يَجْلِسُ (sedang; akan duduk)

④ Fi’il mudhori’ majhul (الفعل المضارع المجهول) yaitu fi’il mudhori’ yang tidak disebutkan pelakunya.
➷ Diterjemahkan dengan kata SEDANG; AKAN DI-.
Contoh:
a. يُكْسَرُ (sedang; akan dipecahkan)
b. يُغْسَلُ (sedang; akan dicuci)
__
⑤ Fi’il amr (فعل الأمر) adalah fi’il yang menunjukkan perintah.
➷ Diterjemahkan dengan akhiran -LAH.
Contoh:
a. اِكْسِرْ (pecahkanlah)
b. اِغْسِلْ (cucilah)
c. اِجْلِسْ (duduklah)
_
⑥ Fi’il nahiy (فعل النهي) adalah fi’il yang menunjukkan larangan.
➷ Diterjemahkan dengan kata JANGAN.
Contoh:
a. لَا تَكْسِرْ (jangan pecahkan)
b. لَا تَغْسِلْ (jangan cuci)
c. لَا تَجْلِسْ (jangan duduk)

Fi’il amr & nahiy tidak dimajhulkan karena pelaku perbuatan harus disebutkan. Hanya fi’il madhi & mudhori’ yang mempunyai bentuk ma’ruf & majhul.
_
Catatan:

︎ Biasakan untuk menerjemahkan setiap wazan sesuai terjemah fi'il madhinya.
Telah dijelaskan cara menerjemahkan setiap wazan fi'il dalam tashrif ushul.
Jangan tambahkan imbuhan yang tidak ada dalam terjemah madhinya!

Contoh fi'il madhi نَزَلَ (telah turun)
Maka terjemah fi'il amrnya ☞ turunlah!
Dan terjemah fi'il nahiynya ☞ jangan turun!
Ⓧ Tidak benar menambahkan imbuhan apapun di luar terjemah fi'il madhinya.

Contoh kesalahan:

Ⓧ Fi'il نَزَلَ yang artinya telah turun diubah terjemahnya menjadi telah menurunkan. Sehingga fi'il amrnya diterjemahkan turunkanlah! dan fi'il nahiynya jangan turunkan!
Hal ini termasuk kekeliruan dalam menerjemahkan. Karena seharusnya tidak ada akhiran -kan dalam terjemah fi'il madhinya.

Ⓧ Terlebih menambahkan awalan di- pada terjemah fi'il nahiy.
Tidak ada fi'il amr dan nahiy majhul. Jadi tidak mungkin bisa menerjemahkannya dengan 'awalan di-' yang biasa digunakan dalam terjemah fi'il majhul.

Contoh:
Fi'il madhi ضَرَبَ (telah memukul). Seharusnya terjemah fi'il amrnya adalah pukullah! dan terjemah fi'il nahiynya adalah jangan pukul! atau jangan memukul.

Contoh kesalahan:
Ⓧ Fi'il nahiy لَا تَضْرِبْ diterjemahkan jangan dipukul!

Sekali lagi, jadikan terjemah fi'il madhi sebagai patokan
menerjemahkan!

➷ Jangan tambahkan imbuhan apapun yang tidak ada dalam terjemah fi'il madhinya.
︎ Karena dalam bahasa Arab penambahan imbuhan seringkali menuntut fi'il dimasukkan ke dalam tashrif bab yang lain. Contoh:
* Turun ☞ نَزَلَ (tsulatsiy mujarrod)

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:19


* Menurunkan ☞ أَنْزَلَ atau نَزَّلَ (tsulatsiy mazid)
* Turun pelan-pelan ☞ تَنَزَّلَ (tsulatsiy mazid)
Seindah dan sedetail itulah bahasa Arab. سبحان الله

اللہ أعلم بالصواب
اللہم بارڪ

•┈┈• •┈┈•

Telah dikoreksi oleh: Al-Ustadzah Ummu Ishaq Bantul حفظها الله

دروس العربية للنساء - الصرف

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:19




Channel ini khusus materi pelajaran shorof yang diambil dari Whatsapp shorof online Grup Durus Al’Arabiyyah Linnisa.

Dipersilakan untuk mengirimkan atau meneruskan materi dari channel ini dengan menyertakan sumber channel. Semoga bermanfaat

اللہم بارڪ

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:19


DAFTAR ISI:

• Materi 1

• Materi 2

• Materi 3

• Materi 4

👆🏿Klik judul menuju materi

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:19




┏━━━━━━━━━━━━┓
彡 M A T E R I 0 1 彡
┗━━━━━━━━━━━━┛

MENGENAL TASHRIF

SHOROF dikenal sebagai sebutan untuk cabang ilmu bahasa Arab yang mempelajari tashrif.

Meski secara bahasa sebenarnya kata الصَّرْف dan التَّصْرِيْف sama maknanya, yaitu memalingkan atau memindahkan atau mengubah.

TASHRIF adalah perubahan wazan suatu kata untuk menghasilkan makna tertentu.

WAZAN adalah rumus perubahan bentuk kata sesuai bab masing-masing.

Setiap kata wajib ditashrif sesuai bab masing-masing mengikuti kebiasaan kalam arab yang fasih (baku atau formal). Kekeliruan tashrif menyebabkan kesalahpahaman pendengar. Karena setiap wazan menghasilkan makna yang berbeda.

TASHRIF TERBAGI MENJADI 2 MACAM:

TASHRIF ISHTHILAHIY ➛ yaitu tashrif yang dibedakan berdasarkan pengelompokan wazan fi'il dan wazan isim.

TASHRIF LUGHOWIY ➛ yaitu tashrif yang dibedakan berdasarkan dhomir dalam fi'il, atau jumlah & jenis isim, atau jumlah isim saja.

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:19




┏━━━━━━━━━━━━┓
彡 M A T E R I 0 2 彡
┗━━━━━━━━━━━━┛

HURUF ASLI DALAM WAZAN

HURUF ASLI adalah huruf-huruf yang selalu ada dengan urutan yang tetap dalam setiap wazan tashrif sebuah fi'il.

Perhatikan wazan-wazan dalam tashrif ushul bab 1 tsulatsiy mujarrod yang lalu.
Letak & harakat huruf asli dalam setiap wazan ditunjukkan oleh huruf ف, ع, ل.

➷ Meskipun dalam wazan-wazan yang bukan fi'il madhi terdapat huruf-huruf tambahan selain ف،ع،ل, namun huruf aslinya (ف،ع،ل) selalu ada dengan urutan yang tetap. Maksudnya fa fi'il selalu berada sebelum 'ain fi'il, dan 'ain fi'il selalu mendahului lam fi'ilnya.

Oleh sebab itu, sebutan bagi huruf asli ditentukan oleh urutan letaknya.
➛ Huruf asli yang berada pada urutan pertama disebut dengan fa fi’il (فَاءُ الفِعْلِ)
➛ Huruf asli yang berada pada urutan kedua disebut dengan 'ain fi’il ( عَيْنُ الفِعْلِ)
➛ Huruf asli yang berada pada urutan ketiga disebut dengan lam fi’il (لَامُ الفِعْلِ)
Hanya huruf asli yang menyandang sebutan demikian.

Contoh :
① Fi'il madhi ma'ruf جَلَسَ:
☞ Fa fi'ilnya adalah huruf ج
☞ ‘Ain fi'ilnya ل
☞ Lam fi'ilnya س
② Isim faa'ilnya جَالِسٌ:
☞ Fa fi'ilnya huruf ج
☞ ‘Ain fi'ilnya ل
☞ Lam fi'ilnya س.
Jadi, kedua kata di atas berasal dari huruf asli yang sama, hanya berbeda wazan saja sehingga maknanya pun berbeda. Meski huruf-hurufnya bukan lagi ف,ع, ل, namun huruf aslinya tetap disebut dengan fa fi'il, 'ain fi'il, dan lam fi'il sesuai urutan letaknya.

Lalu bagaimana cara mengetahui yang manakah huruf asli dalam suatu kata jika huruf aslinya sudah bukan ف،ع،ل lagi ?

DI SINILAH PERAN WAZAN. Telah diketahui bahwa wazan adalah rumus tashrif.
Letak huruf asli dalam suatu kata diketahui dengan memperhatikan bunyi dan harakat kata tersebut sesuai dengan wazan apa?

Contoh kata جَالِسٌ.
Di antara wazan-wazan tashrif ushul, wazan فَاعِلٌ yang paling berdekatan bunyi dengan kata جَالِسٌ.
➛ Terdapat alif pada urutan kedua dan harakat-harakatnya pun sama persis dengan wazan فَاعِلٌ.
➛ Setelah mengetahui wazan فَاعِلٌ sesuai dengan kata جَالِسٌ, menjadi jelas yang manakah fa fi'il, 'ain fi'il, dan lam fi'ilnya dengan memperhatikan letak huruf ف،ع،ل dalam wazan فَاعِلٌ tersebut.

Maka dapat disimpulkan bahwa:
• Fa fi'ilnya adalah huruf ج karena dia menempati posisi ف.
• 'Ain fi'ilnya adalah huruf ل karena dia menempati posisi ع.
• Lam fi'ilnya adalah huruf س karena dia menempati posisi ل.
• Dan huruf alif (ا) merupakan huruf tambahan (bukan huruf asli) dalam wazan فَاعِلٌ karena huruf asli hanya ditunjukkan oleh huruf ف،ع،ل dalam wazan apapun.

JUMLAH HURUF ASLI paling sedikitnya adalah 3 huruf dan paling banyak 4 huruf. Tidak kurang dari 3 atau melebihi 4.

Sehingga yang disebut dengan fi'il mujarrod hanya ada 2 saja, yaitu tsulatsiy mujarrod dan ruba’iy mujarrod.

Apa artinya tsulatsiy mujarrod dan ruba'iy mujarrod? Berikut pembahasannya.

︎ Jumlah huruf dalam fi’il madhi menentukan BAB FI’ILNYA. Jumlah huruf yang dimaksud dihitung dari keseluruhan huruf fi'il madhinya. Baik yang hanya terdiri dari huruf asli saja, maupun yang terdiri dari huruf asli dan huruf tambahan.

︎ Jumlah huruf dalam fi'il madhi paling banyak adalah 6 huruf. Fi’il madhi yang jumlah hurufnya ada 6 itu bisa berasal dari fi'il tsulatsiy mujarrod ditambah 3 huruf, atau fi'il ruba'iy mujarrod ditambah 2 huruf.

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:19


Hafalkanlah wazan tashrif ushul dalam gambar di atas dengan memperhatikan urutan & nama wazan sesuai nomor, serta panjang pendeknya bunyi.

Fi'il tsulatsiy mujarrod dinamai sesuai wazan madhi dan mudhori' ma'rufnya. Jadi, bab pertama yang dipelajari di sini disebut dengan bab فَعَلَ-يَفْعِلُ.
Pengertian fi'il tsulatsiy mujarrod akan dibahas pada materi berikutnya إن شاء الله.

Setiap fi'il yang dapat ditashrif secara lengkap memiliki 12 wazan tersebut.
Di dalam 12 wazan tashrif ushul (isthilahiy), terdapat 6 wazan fi'il dan 6 wazan isim.
Mashdar termasuk kelompok isim.

︎ Mashdar tsulatsiy mujarrod tidak selalu mengikuti wazan فَعْلًا. Melainkan wajib mengikuti apa yang terdengar dari kalam arab (sima'iy).

Akan diterangkan cara mengetahui mashdar melalui kamus pada materi BUKA KAMUS (bagian 1) إن شاء الله.

اللہ أعلم بالصواب
اللہم بارڪ

•┈┈• •┈┈•

Telah dikoreksi oleh: Al-Ustadzah Ummu Ishaq Bantul حفظها الله

دروس العربية للنساء - الصرف

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:19


Demikian para ahli shorof (shorfiyyun) mengelompokkan fi’il menjadi 22 bab.
Fi'il-fi'il yang bukan tsulatsiy mujarrod biasa disebut pula dengan fi’il ghoiru tsulatsiy (غَيْرُ الثُّلَاثِي)

Hitunglah jumlah huruf fi'il madhi pada poster tashrif ushul bab 1 tsulatsiy mujarrod sebelumnya untuk lebih memahami apa yang dimaksud dengan fi'il tsulatsiy mujarrod. Tampak di sana bahwa fi'il madhinya hanya terdiri dari huruf ف،ع،ل saja. Tidak ada huruf selain ketiga huruf asli tersebut. Seperti itulah yang dimaksud dengan fi’il tsulatsiy mujarrod.

‎ اللہ أعلم بالصواب
اللہم بارڪ

•┈┈• •┈┈•

Telah dikoreksi oleh: Al-Ustadzah Ummu Ishaq Bantul حفظها الله

دروس العربية للنساء - الصرف

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:19


اللہ أعلم بالصواب
اللہم بارڪ

•┈┈• •┈┈•

Telah dikoreksi oleh: Al-Ustadzah Ummu Ishaq Bantul حفظها الله

دروس العربية للنساء - الصرف

دروس العربية للنساء-SHOROF

19 Dec, 06:19




┏━━━━━━━━━━━━┓
彡 M A T E R I 0 3 彡
┗━━━━━━━━━━━━┛

WAZAN & MAUZUN

︎ Setiap fi’il wajib ditashrif sesuai babnya. Fi’il tsulatsiy maksudnya adalah fi’il tsulatsiy mujarrod. Sedangkan fi’il yang bukan tsulatsiy mujarrod disebut fi’il ghoiru tsulatsiy. Yaitu tsulatsiy mazid, ruba'iy mujarrod, dan ruba'iy mazid.

︎ Fi'il tsulatsiy terbagi menjadi 6 bab yang berbeda. Bab bagi fi'il ini bersifat sima’iy sebagaimana mashdarnya.

➷ Jadi, untuk mengetahui bab dan mashdar yang tepat bagi sebuah fi'il tsulatsiy diperlukan untuk merujuk ke dalam kamus selama belum menghafalnya.

︎ Fi'il yang ditetapkan masuk ke dalam bab 1 tsulatsiy (فَعَلَ - يَفْعِلُ), tidak boleh ditashrif dengan wazan bab yang lain.
Begitu pula fi'il dari bab-bab yang lain, seluruhnya wajib ditashrif sesuai bab masing-masing.

___

LANGKAH MEMASUKKAN HURUF ASLI KE DALAM WAZAN

WAZAN adalah rumus tashrif.
MAUZUN adalah rangkaian huruf yang mengikuti wazan.

➷ Mauzun benar-benar mengikuti wazan dalam hal:
Letak huruf (baik huruf asli maupun huruf tambahannya jika ada).
Harakat dan sukunnya

دروس العربية للنساء-SHOROF

26 Nov, 14:41




┏━━━━━━━━━┓
彡 الـــــــإ عـــــــلا ن 彡
┗━━━━━━━━━┛

Grup Durus Al’Arabiyyah Linnisa merupakan grup dars online bahasa Arab via Whatsapp yang sepenuhnya gratis. Demikian pula channel-channel Telegram yang berisi materi ajar maupun poster faedah dari grup Whatsapp kami.

Selanjutnya,
Bagi pelanggan channel ini
(SHOROF-دروس العربية للنساء) yang berkeinginan untuk mengulang atau mengikuti pelajaran dari awal kembali, dipersilakan untuk bergabung ke channel berikut:
https://t.me/shorofalarabiyyahlinnisa
InsyaAllah materi kelas shorof akan diunggah setiap pekan.

Mengetahui:
Pembina Grup Durus Al’Arabiyyah Linnisa Al-Ustadzah Ummu Ishaq Bantul حفطها اللّٰه

جــزاڪـمــ اللّٰــہ خــېرا
وفــېڪمــ بـــارگ اللّٰہ

دروس العربية للنساء-SHOROF

16 Dec, 03:48


●●●🌻🍒🌻🍒🌻●●●

﹏  بسم الله الرحمن الرحيم


🌼 ⓙⓤⓜⓐⓣ,

🌙 100 hari menuju Ramadan insyaallah
🌻Jangan lupa dzikir pagi dan petang
🌻 Baca surat al-Kahfi dan perbanyak shalawat
🌹 بارك الله لي و لكن

●●●🌻🍒🌻🍒🌻●●●

دروس العربية للنساء-SHOROF

17 Oct, 04:03


السلام ورحمة الله و بركاته

بسم الله الرحمن الرحيم

Pengumuman

Dengan menimbang beberapa hal, maka setelah berdiskusi dengan pembina dars *Durussulloh 'arobiyyah linnisa* ustadzah Ummu Ishaq حفظها الله, beliu sampaikan agar admin *TiDAK* mengirim poster di telegram, baik itu d channel Shorof, nahwu dan DL 2. Channel telegram tersebut murni hanya *untuk dars saja* . Adapun khusus untuk channel poster harian dengan link berikut 🔽

https://t.me/posterdurusularobiyyahlinnisa

Tafadhdholna bagi antunna yg ingin bergabung untuk poster tanggal harian دروس العربية للنساء

Dan juga haal ini bertujuan agar grup telegram dars khusus dars saja agar memudahkan mencari rujukan.


Demikian yang dapat kami sampaikan semoga bisa di maklumi.

جزاكن الله خيرا و بارك الله فيكن

Telah disetujui oleh :
Penanggung jawab dars Durussulloh'arobiyyah linnisa

Ustadzah Ummu Ishaq حفظها الله

دروس العربية للنساء-SHOROF

17 Sep, 04:21


https://t.me/posterdurusularobiyyahlinnisa