Bedah Buku Bisnis @bedahbukumotiva Channel on Telegram

Bedah Buku Bisnis

@bedahbukumotiva


Bedah Buku Bisnis Tiap Kamis bersama Darmawan Aji

Bedah Buku Bisnis (Indonesian)

Selamat datang di channel Bedah Buku Bisnis! Channel ini merupakan tempat yang tepat bagi Anda yang tertarik untuk mendalami dunia bisnis melalui pembahasan buku-buku inspiratif. Setiap Kamis, Anda akan diajak untuk mengikuti sesi bedah buku bersama Darmawan Aji, seorang pakar bisnis yang berpengalaman. Dalam sesi tersebut, Anda akan mendapatkan ulasan mendalam tentang berbagai buku bisnis terkemuka, serta pembelajaran berharga untuk mengembangkan pemahaman dan keterampilan bisnis Anda. Dengan bergabung di channel ini, Anda akan mendapatkan wawasan baru, strategi sukses, dan motivasi untuk meraih kesuksesan dalam dunia bisnis. Jangan lewatkan kesempatan untuk belajar dan berdiskusi bersama komunitas yang sama-sama antusias dalam menggali ilmu bisnis. Ayo, bergabung sekarang di channel Bedah Buku Bisnis dan jadilah bagian dari perjalanan inspiratif ini!

Bedah Buku Bisnis

14 Dec, 10:12


Intensi ~> Atensi ~> Energi ~> Aksi ~> Manifestasi

Intensi (niat) mengendalikan atensi (fokus; kemana perhatian menuju)

Atensi mengendalikan energi; kemana energi mengalir. Seseorang yg fokus pada apa yg ia takutkan memberi energi lebih besar pada ketakutannya. Efeknya: ketakutannya akan membesar.

Energi mengendalikan aksi (tindakan; perilaku)

Aksi memengaruhi manifestasi (perwujudan; apa yang kita dapatkan dalam hidup)

Ini ide dasar mengapa kita perlu mendesain hidup kita secara sadar.

Pelajari selengkapnya di ajipedia.com/x/life2024

Bedah Buku Bisnis

22 Aug, 10:19


๐Ÿ“ข Penawaran Terbatas!

Selamat sore ๐Ÿค—

Disadari atau tidak, *salah satu penyebab* dari kurangnya rasa kepercayaan diri, rendahnya self-esteem, sering munculnya emosi negatif dan penyesalahan terhadap hilangnya sebuah kesempatan adalah karena kebiasaan menunda-nunda.

Selama menunda-nunda masih menjadi kebiasaan Anda, pencapaian dan kesuksesan hanyalah menjadi sebuah angan-angan.

Untuk itulah, mari segera atasi kebiasaan menunda Anda dengan teknik-teknik praktis yang bisa Anda praktekkan hanya dalam hitungan menit.

Pelajari selengkapnya di 

๐Ÿš€ Paket Anti Penundaan

๐Ÿ“š Nah, Apa saja yang akan Anda pelajari?

1. Menemukan akar penundaan Anda dan menemukan solusinya.
2. Mengatasi kebiasaan menunda-nunda yang sudah menahun.
3. Mengatur ulang mood dan memotivasi diri untuk mengerjakan tugas yang harus dikerjakan.
4. Berbagai teknik untuk mengerjakan tugas yang membosankan.
5. Mengatasi impuls untuk menunda dan mencari kesenangan sesaat.
6. Teknik praktis mengatasi penundaan yang dapat dilakukan dalam hitungan menit.
7. Melatih sensitivitas terhadap waktu sehingga Anda bisa menuntaskan sesuatu di awal waktu tanpa tergoda untuk menundanya.

Sudah ada 500+ member yang merasakan dampak positif dari mengaplikasikan teknik-teknik praktisnya dalam kehidupan sehari-hari.

Sekarang giliran Anda.

Khusus di *Promo Merdeka* ini, Anda cukup berkontribusi hanya dengan,

Rp247k saja!

๐Ÿค” Apa saja yang akan Anda dapatkan?

โœจ Buku "Kitab Anti Penundaan" senilai Rp. 199.000,-
โœจ Akses LIFETIME eCourse Anti Penundaan senilai Rp. 249.000,-
โœจ BONUS Mini eBook Series senilai Rp. 67.000,-
โœจ Discuss Group

๐Ÿ™Œ Amankan promonya sekarang di utas.to/paket-kap

Salam Produktif,
Tim Motiva

Bedah Buku Bisnis

16 Aug, 09:37


Bagi yang tertarik belajar mengelola ketiga macam fokus supaya makin produktif dan bahagia. Silakan join Kelas Manajemen Fokus Ahad besok. Detailnya cek saja di utas.to/kelasfokus yak.

Bedah Buku Bisnis

16 Aug, 09:37


Short-term focus adalah kemampuan kita untuk fokus pada apa yang sedang kita kerjakan tanpa terganggu oleh gangguan internal (lintasan pikiran, ide, atau imajinasi)

Transitional focus adalah kemampuan untuk fokus pada prioritas dan rutinitas harian Anda. Ini membantu Anda menepati komitmen terhadap rencana yang Anda buat tanpa terlena oleh hal lain yang mungkin lebih menarik (misal: scrolling kelamaan).

Long-term focus adalah kemampuan Anda untuk fokus pada visi dan gambaran besar yang ingin Anda wujudkan. Hal ini membantu Anda untuk menentukan fokus harian Anda.

Bedah Buku Bisnis

16 Aug, 09:36


Menurut om Thibaut Meurisse dalam buku Master Your Focus, ada tiga macam focus: short-term focus, transitional focus, dan long-term focus. Ketiganya perlu dikelola agar hidup produktif dan bahagia.

Bedah Buku Bisnis

26 Jun, 11:48


*Sudah punya buku Perjalanan Membingkai Makna karya mas Teddi Prasetya Yuliawan dan teh Rita Anggorowati?*

Mas Teddi adalah founder dari Indonesia NLP Society dan teh Rita adalah chairman aktif saat ini.

Jika belum, sekarang saat terbaik untuk memilikinya.

๐Ÿค” *Kenapa?*

Karena pekan ini ada *promo khusus harga spesial Rp49ribu saja* _(normal Rp99ribu)_ + *BONUS Spesial*
_(Silahkan baca sampai akhir yak)_

Nah, Buku ini mengajarkan konsep-konsep dasar NLP _(Neuro-Linguistic Programming; semacam ilmu โ€œpsikologiโ€ praktis)_ melalui cerita pengalaman sehari-hari.

Jadinya ringan untuk dibaca.

Membuat kita belajar NLP tanpa sadar.
Membuat kita semakin bijak dan berbahagia menjalani hidup waktu demi waktu.

Kata salah satu pembaca:

โ€œLewat buku ini, saya belajar NLP dari kejadian sehari-hari dengan kesan yang lebih ringan namun mendalam. Dalam buku ini, saya menemukan kalimat *โ€˜adillah sejak mulai dalam pikiranโ€™.* Kalimat ini menginspirasi saya untuk tidak cepat baper terhadap salah satu sahabat saya. Saya merasa sahabat saya ini kurang empati, namun ternyata hal ini terjadi karena saya sendiri sudah tidak adil dalam pikiran saya.โ€ - Arum Sukma

*BONUS:* voucher diskon 50% untuk pembelian buku Self Coaching, Mindful Life, atau Kitab Anti Penundaan

Harga dan Bonus hanya berlaku selama pembelian di tanggal *24-30 Juni 2024* saja

Langsung saja Beli di sini ๐Ÿ‘‰ https://s.id/promopmm

Bedah Buku Bisnis

24 Jun, 15:42


Tidak ada penyesalan yang lebih besar daripada kehilangan ide bagus yang tidak dicatat.

Coba ingat-ingat, berapa kali kita mendapat ide bagus, lalu karena tidak langsung kita catat, ide itu hilang begitu saja? Gimana rasanya?

Makanya, David Allen di buku Getting Things Done mengajarkan untuk mencatat apapun yang terlintas di benak kita, termasuk ide dan keinginan. Kata beliau โ€œOtak itu untuk berpikir, bukan mengingat.โ€

Namun, manfaat mencatat itu bukan hanya untuk memindahkan ingatan dari otak ke buku catatan, melainkan untuk mengembangkan gagasan dan memperdalam pemahaman. Kalau istilahnya mas Fikry di kelas Strategi Menjinakkan Pikiran: mengalirkan pikiran (btw, sudah disimak belum kelasnya? kalau belum ke https://utas.me/short/xsnwpa7olm/sixdly saja dulu).

Hampir semua inovator (atau kreator) hebat itu punya kebiasaan mencatat. Mulai dari Leornardo da Vinci sampai Benjamin Franklin, dari Marcus Aurelius sampai Richard Branson. Mereka semua punya kebiasaan mencatat.

Kebiasaan mencatat ini sekali lagi bukan sekadar untuk mengingat, melainkan untuk menata, menyusun, dan mengembangkan gagasan. Ujungnya, kita bisa menghasilkan sesuatu dari gagasan kita. Kita mengubahnya menjadi karya.

Di titik inilah, mencatat benar-benar menjadi hal yang produktif. Pertanyaannya, mencatat seperti apa yang bisa digunakan untuk menghasilkan karya?

Salah satu metode mencatat yang bisa membantu meningkatkan produktivitas adalah sistem Zettelkasten. Metode ini dikembangkan oleh Niklas Luhmann, seorang sosiolog dari Jerman. Metode Zettelkastennya mengantarkan beliau utk menghasilkan 70 buku dan 400 karya ilmiah. Artinya, metode ini sudah proven.

Inti dari Zettelkasten adalah mencatat ide-ide dalam bentuk catatan kecil (atau "zettel"), dan menghubungkannya satu sama lain. Sistem ini memungkinkan kita untuk melihat koneksi antara berbagai ide yang mungkin tidak kita sadari sebelumnya. Dengan menghubungkan ide-ide ini, kita bisa menciptakan sesuatu yang baru dan lebih besar dari sekadar jumlah bagian-bagiannya.

Kalau mau belajar lebih lanjut tentang sistem ini dimana? Salah satu tempat yang saya rekomendasikan adalah kelasnya mas Fikry Fatullah yang berjudul Strategi Menjinakkan Pikiran (cek https://utas.me/short/xsnwpa7olm/sixdly). Di kelas online ini saya belajar banyak hal yang membuat cara mencatat saya semakin canggih.

Belajar mencatat secara produktif memang membutuhkan waktu dan latihan. Namun, manfaat yang kita dapatkan dari kebiasaan ini sangatlah besar. Seperti apa yang pernah dikatakan Richard Branson: "Every great movement starts with a simple idea."

PS. Jika ingin memulai kebiasaan ini, mulailah dengan sesuatu yang sederhana. Bawa buku catatan kecil atau gunakan aplikasi catatan di ponsel. Catat semua ide yang muncul, tidak peduli seberapa kecil atau besar ide tersebut. Kemudian, luangkan waktu setiap hari atau setiap pekan untuk meninjau kembali catatan-catatan tersebut. Coba lihat apakah ada pola yang bisa kita temukan.

Bedah Buku Bisnis

23 Jun, 06:15


Ini catatan saya ketika ada lintasan ide atau menemukan hal menarik saat baca buku. Catatan lepas dari kartu-kartu inilah yang membantu saya dalam menulis artikel, ebook, maupun buku.

Inspirasi awal metode ini saya dapatkan ketika membaca artikelnya Ryan Holiday. Ia memberi nama metode ini: โ€œThe Notecard System.โ€

Beberapa tahun kemudian, saya baru sadar kalau sistemnya Ryan Holiday ini mirip dengan metode Zettlekasten. Saya tahu istilah ini gegara ditanya oleh mas Ari Eko. Saya pelajari, tapi kok ngerasa agak susah memahaminya. Saya merasa lebih mudah mempraktikkan apa yang diajarkan oleh Ryan Holiday.

Saya memang fans berat โ€œExternal Brainโ€ atau โ€œSecond Brainโ€ meminjam istilah Tiago Forte. Otak yang ada di kepala, tidak saya gunakan untuk mengingat melainkan untuk memahami, berpikir, dan berkreasi. Sehingga hampir semua ingatan saya tersebar di luar kepala (beneran di luar kepala, yaitu di berbagai catatan yang saya buat). Namun demikian, banyak teman saya yang bertanya-tanya, kenapa mas Aji bisa ingat berbagai referensi saat ngajar? Judul, pengarang, sampai warna bukunya.

Jawabannya adalah karena asosiasi. Saya membangun asosiasi antara informasi baru dengan informasi lama. Dan catatan yang saya buat membantu saya untuk hal itu.

Cara mencatat saya ini menariknya mirip dengan apa yang diajarkan oleh mas Fikry Fatullah (founder Kirim Email) di ecourse Strategi Menjinakkan Pikiran (cek di https://utas.me/short/xsnwpa7olm/sixdly untuk detailnya). Namun, mas Fikry ternyata beberapa langkah lebih maju.

Ketika saya simak video di ecourse tersebut, saya sadar dimana kekurangan sistem yang saya gunakan. Saya masih mendua, menggunakan dua sistem yang berbeda. Satu menggunakan notecard semacam ini, satunya lagi menggunakan bullet journal dengan notebook Moleskine yang harganya mahal wkwk. Ketika menyimak ecoursenya mas Fikry, lah ternyata dua sistem ini bisa diintegrasikan. Mas Fikry bisa melakukan hal itu karena beliau paham Zettlekasten sementara saya berhenti belajar sebelum paham.

Jadi, saya sangat merekomendasikan teman-teman untuk ikut ecoursenya mas Fikry tersebut. Bahasanya gampang, analoginya juga mudah.

Langsung saja cek ecoursenya di https://utas.me/short/xsnwpa7olm/sixdly insyaallah nggak akan nyesel. Beli terus praktekkin, nanti akan ngerasain betapa nikmatnya punya otak eksternal di luar kepala ๐Ÿ˜„

Bedah Buku Bisnis

20 Jun, 10:20


Menjelang akhir pekan ini, apakah Kita sudah melakukan aktivitas-aktivitas yang kita rencanakan tepat waktu? atau malah tidak dilakukan sama sekali?

Jika ternyata belum bisa tepat waktu, mungkin saja karena sedang keasyikan cek status WA dan scroll-scroll tiktok/IG, merasa males gerak, atau masih nempel di kasur.

Setelah mepet waktunya Kita baru mulai siap-siap untuk bergerak yang tentunya besar kemungkinan akan terlambat.

Daaaan begitu seterusnya sampai akhirnya menjadi sebuah kebiasaan.

Padahal, jika Kita perhatikan dengan seksama, Kita masih punya banyak waktu luang yang bisa Kita gunakan untuk bersiap-siap lebih awal, melakukan aktivitas lain yang lebih produktif, atau mengerjakan tugas yang bisa di selesaikan dalam waktu senggang tersebut.

Nah, banyak yang tidak menyadari bahwa memiliki kebiasaan bersantai untuk menunda tindakan seperti ini sangat berkaitan erat dengan kesehatan mental seperti stress, depresi, kecemasan, kecewa pada diri sendiri dan penyesalan, yang pada akhirnya akan berujung pada kesehatan fisik.

Lalu, bagaimana cara mengantisipasinya?

Berikut ini salah satu dari 12 teknik sederhana yang bisa Anda terapkan.

Teknik ini namanya Chunking.

Chunking sendiri merupakan metode untuk menyelesaikan apapun tak peduli seberapa besarnya. Kita bisa menuntaskan tugas, masalah atau tujuan yang besar atau kompleks dengan chunking.

Caranya adalah dengan memecah tujuan yang besar menjadi tujuan-tujuan yang lebih kecil. Memecah tugas kompleks menjadi tugas-tugas yang lebih sederhana. Lalu, selesaikan satu per satu.

Bagaimana penerapan detailnya?

Bagi yang sudah punya buku Kitab Anti Penundaan, silahkan refresh kembali materinya di halaman 80.

Sedangkan bagi yang belum punya, bisa dapatkan bukunya di https://utas.to/buku-kap

Bedah Buku Bisnis

28 Apr, 06:02


4 Kriteria Manajemen Waktu yang Ideal:

1. Seimbang antara rutinitas dan prioritas

Cara kita mengelola waktu perlu melayani kebutuhan jangka pendek (hal-hal mendesak) dan kebutuhan jangka panjang (hal-hal penting). Tidak hanya berat pada salah satunya.

2. Terencana tanpa menghilangkan ruang untuk spontanitas

Kita perlu merencanakan bagaimana waktu kita akan dihabiskan. Namun, kita juga perlu memberi ruang untuk spontanitas dan kreativitas kita.

3. Bukan hanya tentang mencapai tujuan tetapi juga membangun sistem.

Seringkali kita hanya berfokus pada tujuan. Tujuan tanpa sistem hanya akan menciptakan sukses yang sementara.

4. Bukan hanya tentang selesainya tugas tetapi juga tentang keselarasan hidup.

Manajemen waktu bukan tentang berlomba seberapa banyak tugas yang kita selesaikan, namun juga tentang satu pertanyaan penting: apakah kita menjalani hidup sesuai dengan yang kita inginkan?

Bagaimana kita menghabiskan waktu kita mencerminkan apa yang sebenarnya penting bagi kita. Saat aktivitas kita selaras dengan nilai (apa yang kita anggap penting), di titik inilah kita akan merasakan ketenangan dan kepuasan.

Jika Anda sadar waktu yang Anda miliki itu berharga, Anda perlu baca ebook terbaru saya Time Freedom: Manajemen Waktu Alternatif untuk Mereka yang Tidak Disiplin

Cek di sini utas.to/timefree (mumpung masih diskon)

Bedah Buku Bisnis

25 Apr, 15:01


Manajemen Waktu Alternatif bagi Mereka yang Tidak Disiplin

Manajemen waktu identik dengan disiplin dan keteraturan. Sebagian besar metode manajemen waktu saat ini dibuat dengan asumsi semua orang bisa disiplin. Alhasil, metode manajemen waktu yang ada hanya bisa diterapkan oleh orang dengan disiplin tinggi.

Lalu, bagaimana dengan mereka yang kurang disiplin? Apakah mereka tidak perlu mengelola waktunya?

Adakah metode yang lebih cocok bagi mereka yang disiplinnya rendah?

Ebook ini berusaha mengungkap sebuah metode yang sebenarnya sudah ada sejak 1989 namun kurang populer. Padahal metode ini sudah terbukti membantu banyak orang yang kurang disiplin untuk menghasilkan karya (termasuk saya).

Metode ini terbukti membantu mengurangi penundaan dan serta tekanan akibat padatnya jadwal yang dibuat dengan metode manajemen waktu biasa.

Dengan metode ini, rasa bersalah Anda akan berkurang. Anda akan bisa menjalani hari-hari yang produktif tanpa stress. Anda tetap bisa kreatif, tanpa jadwal yang membelenggu kreativitas Anda.

Metode ini cocok bagi freelancer, profesional independen, atau pekerja kreatif yang tidak terikat waktu dengan pekerjaannya.

Dapatkan ebook TIME FREEDOM di utas.to/timefree

Bedah Buku Bisnis

19 Apr, 09:08


Silakan unduh di sini yak:

https://utas.to/mflbab1

Bedah Buku Bisnis

04 Feb, 06:51


Ada yang nonton One Piece?

Ini 5 pelajaran yang saya dapatkan dari serial tersebut

https://ajipedia.medium.com/0364ae7ae514

Bedah Buku Bisnis

22 Dec, 02:04


Mengelola waktu itu mulainya dari kesadaran. Kesadaran bahwa waktu kita terbatas. Kesadaran bahwa kerugian terbesar kita adalah saat kita menghabiskan waktu kita untuk hal-hal yang tidak bermanfaat.

Masalahnya, kita tidak selalu sadar akan hal ini. Hingga waktu pun mengalir, lewat begitu saja.

Maka pertanyaannya, bagaimana agar kita selalu sadar akan penggunaan waktu kita? Bagaimana agar kita sadar dalam menggunakan waktu kita?

Bedah Buku Bisnis

11 Dec, 12:16


Klaim diskonnya di utas.me/ajipedia

Bedah Buku Bisnis

05 Dec, 01:10


Givers vs Takers: Siapa yang Lebih Sukses?

https://youtu.be/Xg8KnxBxLfw

Lama ga post Yutub ๐Ÿ˜„

Bedah Buku Bisnis

30 Sep, 03:01


189 (2 buku)
https://motivastore.com/product/paket-buku-self-coaching-buku-kitab-anti-penundaan/

Jadi 149 ribu (2buku)
https://motivastore.com/product/bundling-buku-self-coaching-buku-perjalanan-membingkai-makna/

Kupon free ongkir: freeongkir20k