mungkin waktu bisa perlahan menghapus mu untuk ku kala itu. namun sebelum “kala itu” aku telah lebih dulu menulismu dalam karya ku. kamu dan segala yang menyangkut tentang dirimu akan terus bersama ku. karna bagiku, mengukirmu dalam bentuk tulisan jauh lebih indah daripada harus memaksamu untuk terus singgah.